tag:blogger.com,1999:blog-73834169642447107932024-03-28T05:17:56.079+07:00Tulisan tentang hiduptulisan tentang hidup, ulasan berita, opini, film, cerita, dan puisiAbah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.comBlogger107125tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-91942239310899426612024-02-18T13:34:00.002+07:002024-02-18T13:34:16.892+07:00Etika di Pemilu Indonesia 2024<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGVx-0pN2Tb-SdVYlLGbRdoFpfdhmcQQwHyAGzmSkK2BIxPY7LNpXa8RHFqLApmcWGghEzgq_KmoiYQnwN-QdKq6F-n0jP80s-TILFyqfou3oRRrViOpZTMvaKC_89WddOxsMxNuRgUkHVYvaZKJQ5e62POHIp49Ymk11eHLlxs7_gBUHiPVn78FFLvew/s437/etika2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="297" data-original-width="437" height="291" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGVx-0pN2Tb-SdVYlLGbRdoFpfdhmcQQwHyAGzmSkK2BIxPY7LNpXa8RHFqLApmcWGghEzgq_KmoiYQnwN-QdKq6F-n0jP80s-TILFyqfou3oRRrViOpZTMvaKC_89WddOxsMxNuRgUkHVYvaZKJQ5e62POHIp49Ymk11eHLlxs7_gBUHiPVn78FFLvew/w429-h291/etika2.png" width="429" /></a></div><i><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;"><i><br /></i></span></div>"Mereka tahu di panggung politik banyak aktor handal saling mencaci tapi di bawah panggung mereka saling mencari. Para aktor ini tidak punya lahan lain kecuali menjadi bintang panggung.</i></span></div><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;"><i><br /></i></span></div><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;"><i>Meski harus berperan melawan hati nurani".</i></span></div><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kita memang sudah beretika dalam budaya Indonesia sehingga harus ikut-ikutan negara maju, nyuruh calon presiden dan wakilnya berdebat ditonton ramai-ramai. Jangan tanggung, all out jadi plagiat.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Biar sekalian lucu kalau fakta kita punya bonus demogarafi hanya jadi slogan, bahkan menu kampanye di panggung politik , sementara generasi produktif itu tidak mendapat tempat untuk membangun gagasan Indonesia maju. </span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Etika yang Sudah Berkarat</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Generasi produktif itu adalah generasi muda yang punya caranya sendiri untuk berdebat. Kalau kemudian dicap tak beretika, mungkin etika kita sudah berkarat dan sakit ketika dibersihkan.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Masa lupa generasi muda yang menguasai pemilih di pemilu 2024. Mereka yang akan menguasai panggung kehidupan Indonesia. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Panggung politik mah cetek apalagi panggungnya berisi politisi bangkotan yang gampang termehek-mehek.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ga apa-apa kita sudah berencana jadi negara maju di tahun 2045. Jadi bobotoh etika yang sudah pada sepuh belum tentu pada tahu di tahun itu etika rumusnya sudah tidak seperti norma di kepala mereka.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Etika kan bukan film horor yang menegangkan tapi sama sekali tidak bertanggungjawab kalau dipakai tanpa resep dokter.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Memang tidak sakit, </span><span style="font-family: verdana;"> </span><span style="font-family: verdana;">ketika etika kita blow up untuk berebut suara dalam pesta demokrasi? </span><span style="font-family: verdana;">Etika kita ini seperti apa, ketika budaya orang dipajang lalu dinilai dengan kaidah etika kita?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketika suara paslon kita dirugikan oleh acara debat, maka segera etika dipakai nyambit untuk tawuran di medsos. Hiruk pikuk penuh sesak dengan berbagai bahasa fitnah yang membabi buta.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Rajin sedikit kenapa? Lihat berapa peresen rakyat Indonesia yang nonton debat dan rajin mengikuti celoteh jurkam di medsos. Perdebatan yang intelek dan akademis sehebat apapun tak bisa menyentuh akar rumput yang tiap hari lebih akrab dengan kebutuhan makan ketimbang harus ikut ribut, membuat definisi baru soal etika.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketika seorang caleg untuk DPRD kabupaten/kota harus menyiapkan dana sampai 1 miliar untuk kampanye, masihkah etika akan berkilau suci untuk dibicarakan?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Atau tudingan dan diskusi soal etika ini jangan-jangan hanya serpihan dari karatan etika yang sedang dibersihkan dan mengalami tata ulang yang tidak menyenangkan.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Ada yang Suka Etika?</b></span></div><div style="text-align: left;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kata Pa </span><span style="font-family: verdana;">Jimly Asshiddiqie, </span></div><div style="text-align: justify;"><i style="font-family: verdana;">"etika itu samudra dan hukum adalah kapalnya"</i><span style="font-family: verdana;">.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung. Dijamin kalau sudah duduk lupa berdiri, terlalu berat kalau mau berpijak. Konon bumi itu material yang punya sifat lembam alias </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">Tidak tangkas, lamban, dan malas.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kata guru gembul,</span></div><div style="text-align: justify;"><i style="font-family: verdana;">"Saya tidak percaya pada gagasan atau sistem ideologi tertentu. Saya tidak percaya dan saya cenderung menolak pada semua yang namanya isme: feminisme, nasionalisme, komunisme, liberalisme dan semua isme-isme itu saya tolak, termasuk juga gagasan-gagasan semacam demokrasi. </i></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i><br /></i></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i>Kenapa seperti itu? karena pertimbangan saya adalah bahwa isme-isme itu atau ideologi-ideologi itu berpusat pada etika bukan pada sains dan karena berpusatnya pada etika maka dipastikan ujungnya itu pasti Utopia dan prosesnya itu pasti gimik belaka..."</i></span></div></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Etika itu disebut sebagai filsafat moral, sebuah cabang dari pohon filsafat yang berbicara tentang tindakan manusia. </span><span style="font-family: verdana;">Etika adalah pengetahuan baik dan buruk, hak dan kewajiban moral.</span><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Sepertinya semua orang bisa punya ukuran untuk barang yang satu ini. Sehingga bisa memompa perdebatan panjang. Khususon disaat pemilu 2024, uang panas yang beredar dipakai para paslon dan caleg untuk modal kampanye, segera memompa prasangka bertiwikrama jadi fitnah.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Media sosial seolah padang kurusetra tempat palagan Bharatayuda. Walaupun sebagian kecil saja orang Indonesia yang suka wara-wiri ikut saling caci maki di medsos.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Insyaalloh biarpun jumlahnya sedikit tapi paling kreatif membuat kegaduhan. Coba saja seorang yang asli liberal disuruh hadir di arena. Mungkin dia akan terheran-heran, karena ada yang lebih liberal dari liberalisme.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Senjata di Panggung Politik</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Salah satu senjata yang paling mungkin dipakai menyerang saat hukum tak ada yang terlanggar di masa kampanye tentu saja pelanggaran etika. Lahannya sangat luas dan tak bertuan untuk diobok-obok.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Seorang calon presiden atau caleg harus bisa lolos dari pertempuran paling bengis ini. Pesta demokrasi bisa berubah jadi pembunuhan karakter. Kawan dan lawan punya nilai yang sama untuk bisa dimamfaatkan.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Sama peresis dengan nasib etika. Boro-boro barang yang nilai ukurnya bebas, Tuhan saja bisa diklaim dan dikurbankan dalam rangkaian dalil dan caci maki. Meski jeritannya terdengar di setiap dada.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ini memang perang Bharatayudha. Kalau kita renungi, perang ini bukan saja perang saudara antara Kurawa dan Pandawa, tapi lebih jelas perang dengan diri sendiri. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Trend senjata canggih untuk pemilu tahun 2024 adalah etika. Senjata fleksible dengan kemampuan ganda, karena tak terlihat namun kononnya cuma terasa. Atau bisa digunakan dengan gaya VOC, politik belah bambu, injak bawahan angkat atasan.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mayoritas masyarakat dianggap bodoh padahal lebih pintar dalam mencari makan. Lebih baik jadi penonton ceria panggung politik ketimbang jadi aktor politik yang piawai dengan segala peran hanya untuk sesuap nasi.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Walaupun masyarakat suka juga jadi penggembira malah ikut bertepuk tangan. Tapi mereka tetap penonton, sponsor terbesar suara tuhan yang sedang diperebutkan.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mereka tahu di panggung politik banyak aktor handal saling mencaci tapi di bawah panggung mereka saling mencari. Para aktor ini tidak punya lahan lain kecuali menjadi bintang panggung.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Meski harus berperan melawan hati nurani.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-8301414549304912432024-02-16T16:58:00.003+07:002024-02-16T16:58:19.045+07:00Hidrogen<div style="text-align: left;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj22-1fbLHxTgsJmiVPt0N6TLQw4fkroVhF-sSejgArDTtJKPXZuS9_jR6mLn1haGczJrHNXa9pyT3l_xZ6-e2gMltmIYi3GHSfPN2mdqItWF0TrbQl7qzRFJ1VtgGYFzbSlUWTiS6X7yiLIhCwpH0JRiI1DtTxiInPzL85OGRWQJj5zL7kEJSm4FEdlCE" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="hidrogen" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="282" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj22-1fbLHxTgsJmiVPt0N6TLQw4fkroVhF-sSejgArDTtJKPXZuS9_jR6mLn1haGczJrHNXa9pyT3l_xZ6-e2gMltmIYi3GHSfPN2mdqItWF0TrbQl7qzRFJ1VtgGYFzbSlUWTiS6X7yiLIhCwpH0JRiI1DtTxiInPzL85OGRWQJj5zL7kEJSm4FEdlCE=w424-h282" title="hidrogen" width="424" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Pada tabel periodik hidrogen adalah unsur kimia dengan simbol H. Hidrogen memiliki nomor atom 1 pada suhu dan tekanan standar. Hidrogen merupakan gas diatomik yang sangat mudah terbakar, namun tidak berwarna, tidak berbau, bersifat non logam, dan bervalensi tunggal. </span></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hidrogen memiliki tiga isotop alami yaitu protium deuterium dan tritium. Sebagai protium mencapai 99,9 dari jumlah atom hidrogen. Sebagai deuterium hidrogen tidak bersifat radioaktif dan tidak memberikan bahaya keracunan yang signifikan. Sebagai tritium hidrogen bersifat radioaktif aku juga dipakai dalam reaksi fusi nuklir. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hidrogen adalah gas di kondisi standar, tetapi dapat menjadi cair atau padat dengan pendinginan yang cukup dengan tekanan yang cukup tinggi. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>Karakteristik Hidrogen </b> </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">1. Keberadaan Hidrogen </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Adalah unsur yang melimpah di alam semesta, tetapi di Bumi, sebagian besar hidrogen berada dalam bentuk senyawa seperti air( H2O) atau hidrokarbon. Hidrogen terdapat dalam air yang menutupi 70 permukaan bumi. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">2. Sifat Kimia Hidrogen adalah unsur yang sangat reaktif. Dalam kondisi normal, itu dapat membentuk senyawa dengan banyak unsur lain, seperti oksigen, karbon, dan nitrogen. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">3. Kegunaan Hidrogen memiliki banyak aplikasi, termasuk sebagai bahan bakar dalam sel bahan bakar, sebagai gas pengisi dalam balon udara, dan dalam industri untuk produksi amonia, minyak sayur hidrogenasi, dan berbagai proses kimia. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">4. Isotop Hidrogen memiliki tiga isotop utama, yaitu protium( 1 proton), deuterium( 1 proton dan 1 neutron), dan tritium( 1 proton dan 2 neutron). Protium adalah yang fading umum dan stabil, sementara deuterium dan tritium bersifat radioaktif. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">5. Energi Hidrogen sering dianggap sebagai sumber energi potensial karena dapat digunakan sebagai bahan bakar dalam sel bahan bakar, yang menghasilkan energi dan air sebagai produk sampingan. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hidrogen memiliki peran penting dalam berbagai proses kimia dan industri, dan juga menjadi fokus dalam penelitian terkait energi untuk mengurangi ketergantungan pada sumber daya fosil. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hidrogen dapat diproduksi melalui beberapa metode yang berbeda, dan produksi hidrogen biasanya tergantung pada sumber energi yang digunakan. Berikut adalah beberapa metode umum untuk produksi hidrogen : </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemisahan Air( Elektrolisis Air) </div><div style="text-align: justify;">Elektrolisis air melibatkan penggunaan listrik untuk memecah molekul air( H ₂ O) menjadi hidrogen( H ₂) dan oksigen( O ₂). Dalam sel elektrolisis, air ditempatkan di antara dua elektroda yang terhubung ke sumber listrik. Elektroda mengalami reaksi elektrokimia, dan hasilnya adalah pelepasan hidrogen dan oksigen. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemrosesan Gas Alam atau Metode Reformer </div><div style="text-align: justify;">Metode ini melibatkan reaksi kimia antara gas alam( metana, CH ₄) dan uap air dalam suatu proses yang disebut reforming brume( reforming uap). Proses ini menghasilkan hidrogen, karbon monoksida( CO), dan karbon dioksida( CO ₂). Hidrogen dapat dipisahkan dari campuran ini menggunakan berbagai teknologi. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemisahan dari Gas Alam dengan Membran </div><div style="text-align: justify;">Teknologi membran dapat digunakan untuk memisahkan hidrogen dari campuran gas alam tanpa pembakaran langsung. Proses ini melibatkan membran selektif yang memungkinkan hanya hidrogen melewati. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bakteri Fotosintetik </div><div style="text-align: justify;">Beberapa mikroorganisme, seperti bakteri fotosintetik, dapat menghasilkan hidrogen melalui proses fotosintetik. Proses ini memanfaatkan cahaya matahari untuk mengubah air menjadi hidrogen dan oksigen. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemisahan Hidrogen dari Gas Buang </div><div style="text-align: justify;">Beberapa proses industri menghasilkan gas buang yang mengandung hidrogen. Teknologi dapat digunakan untuk memisahkan hidrogen dari gas- gas ini. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemisahan Elektrokimia Sel bahan bakar dan elektrolisis </div><div style="text-align: justify;">membran padat adalah teknologi elektrokimia yang dapat digunakan untuk menghasilkan hidrogen. Proses ini memanfaatkan reaksi elektrokimia untuk memisahkan hidrogen dari sumber lainnya. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Metode produksi hidrogen terus dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan meminimalkan dampak lingkungan. Pemilihan metode produksi dapat dipengaruhi oleh faktor- faktor seperti ketersediaan sumber daya, infrastruktur, dan keberlanjutan. </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">PT. PLN( Persero) Indonesia pada tanggal 20 November 2023 telah meresmikan 21 Green Hydrogen Plant( GHP) yang terletak di PLTU Pangkalan Susu, PLTGU Muara Karang, PLTU Suralaya 1- 7, PLTU Suralaya 8, PLTGU Cilegon, PLTU Labuhan, PLTU Lontar, PLTGU Tanjung Priok, PLTU Pelabuhan Ratu, PLTGU Muara Tawar, PLTU Indramayu, PLTGU Tambak Lorok, PLTU Tanjung Jati B, PLTU Rembang, PLTU Tanjung Awar- awar, PLTG Pemaron, PLTGU Gresik, PLTU Paiton, PLTU Grati, PLTU Adipala dan PLTU Pacitan. </div></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-25743860362989026782024-02-02T16:33:00.001+07:002024-02-02T16:39:58.005+07:00Hadiah Persahabatan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;"><span><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiieHjbPFw5UsvXgGEjkpL6jEDFTwGJJuv1QQemXmuxxoGnYWyQIjA2C_8cV3lbIFunUCbV35p7lSbzZcUoaVp-6bf8SquVV3yTKdwzEzuS-G9OesTo6P0QqCl75F2LKbaRfZIJqoxrcxpZtM9yTR_NEmlA5jDR_N7N60AcSnRUTfk0CmjK2rFnBMv6/s854/tempat%20matahari%20bertahata.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tempat +matahari+bertahta+watawa+saubil+haqqi+wa+tawaa+saubis+sabr" border="0" data-original-height="480" data-original-width="854" height="323" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiieHjbPFw5UsvXgGEjkpL6jEDFTwGJJuv1QQemXmuxxoGnYWyQIjA2C_8cV3lbIFunUCbV35p7lSbzZcUoaVp-6bf8SquVV3yTKdwzEzuS-G9OesTo6P0QqCl75F2LKbaRfZIJqoxrcxpZtM9yTR_NEmlA5jDR_N7N60AcSnRUTfk0CmjK2rFnBMv6/w574-h323/tempat%20matahari%20bertahata.jpg" title="tempat matahari bertahta watawa saubil haqqi wa tawaa saubis sabr" width="574" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Pepatah Tiongkok mengatakan, mempunyai sahabat seribu saja terlalu sedikit namun mempunyai musuh satu saja terlalu banyak.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; text-align: justify;">Manusia adalah makhluk sosial, kata Aristoteles, filsuf yang hidup 384- 322 sebelum masehi. Sudah sedemikian lama manusia mengenal dirinya sebagai makhluk sosial. </span></div></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Mungkin sudah pada lupa hingga diingatkan lagi oleh Kamus Besar Bahasa Indosia( KBBI), bahwa makhluk sosial adalah manusia yang berhubungan timbal balik dengan manusia lain.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"> </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b>Persahabatan Dalam Politik</b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Bukan kebetulan tulisan ini digali lagi dari kuburan blog tahun 2016 bertepatan dengan bebasnya seorang tokoh politik kawakan yang dibesarkan Himpunan Mahasiswa Islam( HMI) dari Lapas Sukamiskin, Anas Urbaningrum. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Begitu serunya ingatan kita ketika mengikuti persidangannya dulu. Satu rupiah saja Anas korupsi di Hambalang, gantung Anas di Monas, begitulah katanya, ketika dia masih jadi ketua umum partai Demokrat dan mulai terseret korupsi di Hambalang. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Kariernya yang sedang di puncak dan kebesaran partainya yang sedang berkuasa sepertinya meyakinkan kalau dia bisa tidak terlibat kasus Hambalang. Namun kenyataan berbicara lain, Anas dijatuhi hukuman 8 tahun penjara. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Aroma dikhianati kawan merebak di media berita. Begitupun ketika dia resmi bebas selasa 11 April 2023, aroma itu digoreng terus oleh beberapa media sosial. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Persahabatan ataupun persaudaraan bisa jadi rumit, ketika lama berpisah. Bisa jadi semuanya tak ada yang sama lagi. Hal yang alami sekali, karena keragaman tak berarti beda tujuan. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Kuncinya tetap berani saling menyelami dan tidak merasa lebih unggul. Betapapun jeleknya sebuah penampakan di alam semesta ini tetaplah punya tujuan. Sebuah rencana gaib yang tak bisa secara sembrono kita menudingnya sebagai sebuah kelalaian. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Yang harus di cermati adalah tetap adanya koridor, etika yang membuat persahabatan dan persaudaraan saling menghormati dan menghargai. Itulah ciri khas hubungan manusia yang membedakannya dengan hewan. Biasanya alasan kebebasan yang membuat hubungan jadi tak jelas. Karena kerap kali kita masih bingung dengan arti kebebasan itu sendiri. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b style="text-align: left;">Kitab Suci Tentang Persahabatan</b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Setiap kita, setiap mahluk punya tujuan penciptaan. Oleh karena itu menerima kehadirannya adalah kebajikan yang tiada terkira. Perbedaan yang ujungnya saling menjelekkan bukan saja tak berguna tetapi sedang intens merusak tujuan penciptaan alam semesta. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Kebaikan bisa punya nilai tentu saja karena kejelekanpun bernilai. Tapi bisakah filosofi" watawa saubil haqqi wa tawaa saubis sabr" ini kita praktekan di dunia politik? </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Idealnya di negeri Pancasila ini bisa, karena Ketuhanan menjadi dasar pertama dari kokohnya dasar negara republik ini. Ketuhanan bukanlah sesuatu yang dikarang untuk formalitas berdirinya negara Indonesia, tapi sebuah kesadaran yang sudah bersemayam ketika kita mulai bergerak di dalam rahim. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Maka ketika kita lahir disebut musafir, seorang pengembara. Sebuah perlawatan ke setiap tempat dan kejadian agar ketuhanan kita berkilau dan bertiwikrama menjadi makhluk sosial. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Apakah ada kitab suci yang menganjurkan permusuhan?</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Semua kitab suci menyoal ketuhanan yang menghidupkan setiap makhluk. Sifat-sifat tuhan yang berada di semua makhluk itu tak bisa kita tuliskan secara tepat. Namun bisa kita rasakan begitu akurat manakala yang lainnya terluka.</span></div><div style="text-align: justify;"><span><b style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span><b style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span><b style="font-family: verdana; text-align: left;">Kutipan Persahabatan Sejati</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Menurut penduduk planet pandora di film Avatar, orang dilahirkan dua kali. Kelahiran kedua ketika orang itu mendapatkan tempat di masyarakat selamanya. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Nafsu berkuasa adalah ujian tertinggi yang akan dijumpai makhluk tuhan saat kelahiran keduanya sebagai Khalifah di muka bumi. Al- Ghazali membagi empat macam keinginan atau nafsu untuk berkuasa. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b>1. Penaklukan</b>, nafsu dengan keinginan berkuasa atas wilayah bukan miliknya. Penaklukan jelas bisa dengan kekuatan. seperti yang paling langgeng dan pernah dirasakan Indonesia oleh VOC Belanda selama 350 tahun.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Penaklukan yang paling latin dengan ilmu pengetahuan. Betapapun sucinya ilmu pengetahuan dia bisa lugu digunakan untuk berkuasa. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Ramah lingkungan seperti penemuan hebat negara maju. Maka ketika negara berkembang, yang rata-rata bekas jajahan, punya perilaku budaya seperti itu sejak dulu disebutlah <i>"Kearifan Lokal".</i></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b>2. Berkuasa</b>, kadang nafsu seperti ini tidak melulu dengan wilayah yang luas atau jumlah orang lain yang banyak. Kawan sejalan bisa jadi ladang pertama untuk ditundukkan dibawah kekuasaannya.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) hari-hari ini sering muncul sebagai berita. Banyak yang terpendam karena seringkali bias dengan keyakinan agama soal istri yang harus taat pada suami.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Gagal menguasai wilayah secara intelek dengan gelar pendidikan, bisa dengan gaya freeman membuat gank yang menakut-nakuti. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b>3. Ingin Diistimewakan</b>. Ingin dianggap sebagai orang yang mempunyai hak- hak istimewa dalam berbagai hal. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>4. Maha Kuasa</b>, Keinginan kita untuk menguasai segalanya adalah sekedar nafsu. Raga kita benar-benar terbatas sehingga tak bisa melakukan pekerjaan tuhan itu.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kekuasaan tuhan hanya bisa ditanggung bersama oleh semua makhluk. Itulah sebabnya persaingan tak memberi keuntungan sama sekali kecuali membinasakan kehidupan. </span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Seandainya manusia bisa lolos dari ke empat nafsu itu, kekuasaannya bukan sekedar jadi ketua umum partai atau presiden tapi jauh lebih besar dari itu. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Kekuasaan besar karena dilakukan bersama dengan semua sahabat hidup, makhluk apapun itu.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b style="text-align: left;"><br /></b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b style="text-align: left;"><br /></b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><b style="text-align: left;">Persahabatan yang Sehat</b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tiba-tiba saja ada istilah persahabatan yang sehat. Tapi barangkali maksudnya tentu bukan orang yang sakit bersahabat karena sama-sama sakit. Itu lebih merupakan sama-sama merasa teraniaya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Persahabatan antara orang yang sehat dan yang sedang sakit punya nilai yang berbeda. Kemanusiaan seperti itu menjadi variable keyakinan kalau keberagaman tak bisa ditolak. Persahabatan yang sehat tentunya memahami ini dengan baik.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kalau persahabatan yang sehat hanya sekedar punya minat dan kesakitan yang sama, nilai apa yang bisa dicapai dengan persahabatan seperti itu, selain di waktu tertentu akan bubar.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tempat Matahari Bertahta</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kita pernah membicarakan Garuda </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">yang lantang berbicara dengan matahari,</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">kita sama-sama membasuh luka di wadah Sang Pertapa</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Lalu kau bertanya, Kemana bila ku dahaga</span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;">Jawabku, pergilah ke tata surya, tempat matahari bertahta</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><span style="font-family: verdana; text-align: justify;"> </span></div></div></div><div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span><span><span><span><span style="font-family: verdana; font-size: small;"><br /></span></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span><span><span><span><span style="font-family: verdana; font-size: small;"><br /></span></span></span></span></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span><span><span><span><span style="font-family: verdana; font-size: small;"><br /></span></span></span></span></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: center;"><br /></div></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: verdana;"><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
</w:WordDocument>
</xml><![endif]-->
<br />
</span><div class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
<div style="text-align: justify;"><br /></div></div><div class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; mso-pagination: none; text-autospace: none;">
</div>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" LatentStyleCount="156">
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin:0in;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-ansi-language:#0400;
mso-fareast-language:#0400;
mso-bidi-language:#0400;}
</style>
<![endif]--></div>
</div>
Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-30935879741085555462024-01-27T20:41:00.021+07:002024-01-28T10:15:56.986+07:00Jayabaya Bukan Peramal<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWyl5-n0XhUkvwJhOqeCxX0lL7Jc_piuUb2W5_5B4933-Uyq5E9GMqPVZEfmj7HAsVnNgaHnsJg8MmzfQo4_hoMqCYYlA1Edm98_BbSLDz9wi3MZdhYG1Jm1opSrTot05EpgKN458Sycuy6c9-yZB7FtCUGWKabS38kAv8oqKrKIX_RbDN0_uysQHcAsc/s284/jayabaya.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="jayabaya+bukan+peramal" border="0" data-original-height="283" data-original-width="284" height="433" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWyl5-n0XhUkvwJhOqeCxX0lL7Jc_piuUb2W5_5B4933-Uyq5E9GMqPVZEfmj7HAsVnNgaHnsJg8MmzfQo4_hoMqCYYlA1Edm98_BbSLDz9wi3MZdhYG1Jm1opSrTot05EpgKN458Sycuy6c9-yZB7FtCUGWKabS38kAv8oqKrKIX_RbDN0_uysQHcAsc/w434-h433/jayabaya.png" title="jayabaya bukan peramal" width="434" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div><i><br /></i></div><div><i>"Ratu Adil tentu mungkin ditafsirkan sebagai kembalinya setiap pribadi bangsa besar ini ke dalam jiwanya sendiri yang stabil dan transendental"</i></div><div><i><br /></i></div><div><i>"I</i><i>tulah pemimpin yang sebenarnya"</i></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Kalau kita mendengar lagu yg tidak kita sukai setiap hari, lama-lama mulut kita latah mengikuti lagu itu. Bahkan bisa merasa kehilangan lagu itu saat lagu itu tak terdengar.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">Kebohongan</span></span><span style="font-family: verdana;"> saja bila diperdengarkan setiap hari, akan diam-diam merubah kebenaran menjadi sekedar konsep tak berkutik. Kebohongaan segera menjadi liar dan kebenaran terpapar pasrah.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Jadi inilah efek ilusi kebenaran seperti yang disampaikan psikolog </span><span style="font-family: verdana;">Lynn Hasher, David Goldstein dan Thomas Topping pada tahun 1977 di Temple University. Mereka mengadakan studi yang melibatkan sekelompok mahasiswa untuk mengevaluasi validitas suatu pernyataan. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kelompok mahasiswa itu diberi 60 daftar pernyataan yang benar dan beberapa ada yang salah. Mereka diminta menilai seberapa yakin masing-masing pernyataan itu benar atau salah. Dua minggu kemudian kelompok mahasiswa diberi lagi 60 daftar pernyataan dan 20 diantaranya merupakan pernyataan yang diajukan minggu lalu. Hal yang sama dilakukan dua minggu berikutnya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok mahasiswa itu tetap stabil terhadap kebenaran pernyataan yang tidak diulang. Tapi untuk pernyataan yang diulang penilaian mereka berubah. Ternyata kelompok mahasiswa itu menilai pernyataan valid ketika mereka telah terpapar informasi tersebut berkali-kali. Pengulangan dapat memengaruhi persepsi kebenaran. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana;">Ramalan Jayabaya </b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Salah satu ramalan Jayabaya yang paling populer di masyarakat indonesia tentang a</span><span style="font-family: verdana;">kan datangnya ratu adil</span><span style="font-family: verdana;">. Ramalan-ramalan itu tersebar dalam 20 kitab yang diketemukan tahun </span><span style="font-family: verdana;">1618-1743. Tahun dimana Belanda dengan kongsi dagangnya <i>Vereenigde Oost Indische Compagnie</i> (VOC) mulai mencengkram tanah jawa.</span><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Jangka Jayabaya atau ramalan Jayabaya tidak ditemukan ditulis oleh Jayabaya sendiri seperti dikutip dari tulisan </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">R. Tanoyo dalam <i>"Rahasia Ramalan Jayabaya dan Kitab Musarar" </i>(1995). </span></span><span style="font-family: verdana;">Tulisan yang dianggap paling tua dan asli ditulis oleh Sunan Giri Prapen dalam kitab Asrar tahun 1618 Masehi atau tahun 1540 Saka.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Menurut Ir. Wibatsu Harianto Soembogo atau RW Radyo Soembogo dalam bukunya <i>“Kitab Primbon Quraisyn Adammakna: Serat Jangka Jayabaya”</i>, </span><span style="font-family: verdana;">Kitab Asrar inilah sumber </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">pertama yang dijadikan rujukan, sumber inspirasi, bahan kutipan</span></span><span style="font-family: verdana;"> serat jangka Jayabaya.</span><span style="font-family: verdana;"> </span><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Sedangkan yang pertama kali menulis Serat Jangka Jayabaya, adalah </span><span style="font-family: verdana;">Pujangga keturunan Sunan Kalijaga, yaitu </span><span style="font-family: verdana;">Pangeran Wijil I (Pangeran Kadilangu II) pada tahun Saka 1666-1668 atau 1741-1743 masehi.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div><b><br /></b></div><div><b>Jayabaya Seorang Raja</b></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">M. Fatkhan dalam <i>"Sosok Ratu Adil dalam Ramalan Jayabaya"</i> (Refleksi, 2019) menuliskan, bahwa ramalan Jayabaya merupakan kisah turun temurun dari nenek moyang </span><span style="font-family: verdana;">yang tersebar di masyarakat. Kisah itu </span><span style="font-family: verdana;">sudah jauh dari sumber aslinya. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Nama Jayabaya hanyalah simbol pada karya para pujangga tersebut untuk mendapatkan popularitas. Karena </span><span style="font-family: verdana;">Jayabaya adalah salah seorang raja besar kediri yang berkuasa antara 1135 sampai 1157 Masehi. Kerajaannya berada di Dahanapura, Kediri, Jawa Timur. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span>Prabu Jayabaya </span><span style="text-align: left;">bergelar Sri Maharaja Sang Mapanji Sri Warmeswara Madhusudanawartanindita Parakrama Digyottunggadewa.</span> </span></div><div><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Jayabaya berhasil memperluas wilayahnya hingga ke Kalimantan dan Kerajaan Ternate. Disamping wilayah kekuasaannya amat luas , kerajaan yang lebih dikenal dengan nama Panjalu itu juga punya armada laut yang sangat kuat. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kerajaan Panjalu dalam kronik Tiongkok dari dinasti Song disebut sebagai </span><span style="font-family: verdana;">Pu-chia-lung. Tertulis dalam kitab geografi pada abad ke-12 yang berjudul </span><span style="font-family: verdana;">Ling-wai-tai-ta, yang ditulis oleh seorang birokrat dari kota Guilin, provinsi Guanxi bernama </span><span style="font-family: verdana;">Chou Ch'u-fei.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kronik adalah k</span><span style="font-family: verdana;">ejadian dari waktu ke waktu yang dicatat secara singkat.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Selain Jayabaya dikenal sebagai raja yang bijaksana dan mempunyai kekuasaan yang besar, di zaman pemerintahan beliau</span><span style="font-family: verdana;"> kisah Mahabharata berhasil diterjemahkan oleh pujangga Mpu Sedah dan Mpu Panuluh.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Seandainya ramalan Jayabaya itu memang ditulis oleh Prabu Jayabaya tentu kedua pujangga itu menyebutkan karya tulis milik Jayabaya dalam kitab-kitab mereka seperti Kakawin Bharatayuddha, Kakawin Hariwangsa, dan Kakawin Gatotkacasraya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">B</span><span style="font-family: verdana; text-align: left;">ahkan menurut guru besar dalam bidang international di Universitas Leiden, Bernard H.M Vlekke dalam buku </span><i style="font-family: verdana; text-align: left;">Nusantara: Sejarah Indonesia (2017), </i><span style="font-family: verdana;">Sama sekali tidak ditemukan catatan bahwa Prabu Jayabaya pernah membuat ramalan.</span><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Ramalan dan Harapan</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div>Jayabaya jelas tokoh legendaris dalam sejarah kerajaan Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Keterkaitan namanya dengan jangka jayabaya sangat bisa dimaklumi mengingat jangka jayabaya mulai ditemukan di tahun-tahun VOC masuk ke pulau Jawa.</div><div><br /></div><div>Ramalan Jayabaya adalah bagian dari tradisi lisan dan cerita rakyat Jawa. Nubuatan ini telah diturunkan dari generasi ke generasi dalam bentuk syair dan cerita, dan seringkali dikaitkan dengan warisan mistik dan budaya Jawa, Indonesia.</div><div><br /></div><div>Nubuatan tersebut ditulis dengan bentuk tembang asmaradana atau puisi tradisional Jawa, sehingga mengandung pesan samar dan simbolis tentang masa depan Jawa dan dunia. Semua orang bisa menafsirkan nubuatan ini dengan cara yang berbeda-beda.</div><div><br /></div><div>Harapan tentang datangnya Ratu Adil sering terkait dengan periode harmoni dan keseimbangan. Sebuah pemberontakan batin dan sangat imjinatif menjadi karya sastra yang terbuka untuk ditafsirkan dengan bebas.</div><div><br /></div><div>Atau yang ditimbulkannya benar-benar merupakan simbol dari sebuah harapan. Penyebutan Ratu adil yang bergender wanita memang merujuk hati nurani, yang selalu penuh pertimbangan disaat raga begitu jelas memperlihatkan kejantannannya untuk berkuasa.</div><div><br /></div><div>Sebutan Ratu Adil atau raja adil lebih mengarah pada semangat humanisme. Sangat mungkin ditujukan pada penguasa yang memiliki kekuasaan lebih luas dari sekedar wilayah nusantara atau dunia. Sebuah kekuasaan yang harus ditaklukan lebih dulu sebelum sang ratu menjadi penguasa alam semesta.</div><div><br /></div><div>Seorang pemimpin yang adil tidak mungkin muncul dari orang yang tidak cerdas menguasai dirinya. Bila alam semesta kecilnya itu porak poranda, apa yang bisa dia lakukan untuk alam semesta yang lebih besar?</div><div><br /></div><div>Ratu Adil tentu mungkin ditafsirkan sebagai kembalinya setiap pribadi bangsa besar ini ke dalam jiwanya sendiri yang stabil dan transendental.</div><div><br /></div><div>Itulah pemimpin yang sebenarnya.</div><div><br /></div><div><br /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></p><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-28594591767277951042024-01-14T21:58:00.008+07:002024-01-16T10:19:35.163+07:00Puisi Perjuangan<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWWygapg1DO2KCH-5yVsLPQHVEF6S6ow9HjQyh8qESS_CLYcrOSeU6l_UqzTQg4a5Z9ldpmfYX77oAv0gfH83ahc0XeBSZfLlFlJNOreF5P1iCczLNdBMKA65kaDziY68Q2ZAiDGwR2V6xRFzwbZoE-ALcfvXI_eQgdvYetiKO_BeQQkH4c2r8kRdmxhk/s500/Puisi%20Perjuangan.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="289" data-original-width="500" height="247" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWWygapg1DO2KCH-5yVsLPQHVEF6S6ow9HjQyh8qESS_CLYcrOSeU6l_UqzTQg4a5Z9ldpmfYX77oAv0gfH83ahc0XeBSZfLlFlJNOreF5P1iCczLNdBMKA65kaDziY68Q2ZAiDGwR2V6xRFzwbZoE-ALcfvXI_eQgdvYetiKO_BeQQkH4c2r8kRdmxhk/w427-h247/Puisi%20Perjuangan.png" width="427" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi perjuangan lebih romantis bila dibaca dan didengar saat perjuangan sudah selesai. Seperti nonton film dokumenter perang kemerdekaan. Gairah yang berasa tersungkur dalam pelukan sang penyair yang baru saja putus cinta. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Barangkali curhat mengenang masa jaya puisi perjuangan ketika kemerdekaan tahun 45 menjadi tonggak sejarah bagaimana seorang chairil Anwar </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">melakukan revolusi puisi dari sisi bentuk dan isi.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi <i>Karawang bekasi karya Chairil Anwar masih </i>bisa garang dibacakan generasi reformasi. Entah dengan generasi milenial dan gen-Z. Dua generasi ini mulai jauh dari pedihnya mempertahankan kemerdekaan, sehingga kalau terseok-seok dalam puisi cinta dan cemburu masih punya katagori sebagai puisi romansa. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Biar saja dulu balik lagi ke masa angkatan pujangga baru. Romantik, tapi tetap individualismenya mirip angkatan 45.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana;"><br /></b></div><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana;">Puisi Lisan Mengawali Puisi Perjuangan</b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi punya saudara asli dari Indonesia yang bernama pantun, namun suka jenaka. Kemudian jadi trend karena para petinggi meramaikannya sambil cengengesan. Sedangkan saudara lamanya syair dan mantra lebih konotatif dengan ungkapan suci hasil perenungan maha marifat, sehingga dibungkus dalam kitab suci seperti yang diungkap dalam tulisan <a href="https://puisianimasi.blogspot.com/2019/01/puisi.html" target="_blank">"Puisi Adalah Sejarah Kebebasan"</a>.</span></div><script async="" crossorigin="anonymous" src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"></script>
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2462554730535705" data-ad-format="fluid" data-ad-layout="in-article" data-ad-slot="7499842146" style="display: block; text-align: center;"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tidak ada yang bisa menuntut kalau karya puisi jadi sesengukan penuh penderitaan. Unesco telah mengabarkan soal minat baca orang Indonesia yang menyedihkan. unesco tidak tahu kalau orang Indonesia juga getol melototi gadget selama 9 jam sehari. </span><span style="font-family: verdana;">Jadi wajar kalau Indonesia punya pelajar yang disinyalir tak puya minat sastra. Menonton lebih menggairahkan karena membaca khusus untuk pengantar tidur.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tapi pengantar tidur generasi Indonesia yang bakal menguasai pemilih di pemilu 2024 ini ternyata gadget juga, sampai lcd gadget itu retak tertindih badannya. Lalu merengek untuk segera diperbaiki. mereka tak bisa kehilangan kawan karibnya itu barang seharipun. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi tidak punya mantra sehebat gadget, mantra sudah dinobatkan menjadi puisi lama dalam buku pelajaran. Dan tuahnya sudah lama lapuk dimakan usia.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi sebagai bagian dari pendidikan sastra di Indonesia, meski sudah mendapat lapangan luas dengan adanya kurikulum merdeka, masih tetap seperti berada di kandang yang sumpek. Siswa sekolah masih menganggap puisi itu pelajaran yang sulit. Padahal gagasan sebagai modal untuk menulis puisi sudah lama merdeka sebelum kurikulum merdeka digulirkan. Bahkan pada bagian keterampilan untuk mengekspresikannya juga. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Siapa yang berani melarang orang berekspresi di jaman reformasi ini?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Marius Hulpe yang sastrawan Jerman itu menggambarkan kurikulum sastra di Jerman malah lebih mengikat lagi dan para mentornya kurang berani. Dia bilang Indonesia punya modal puisi lisan. </span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mungkin maksudnya seperti pantun, yang sudah ditetapkan PBB sebagai warisan budaya dunia. Atau Manue Pucok yang berkembang di Aceh di bagian barat, selatan dan barat daya. Selain tentunya yang sudah dikenal di buku pelajaran seperti gurindam dan mantra.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi lisan, kata Marius Hulpe, punya dampak positif untuk diterima di masyarakat luas. Yang penting diperdengarkan, diceritakan, dibicarakan. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Lomba Puisi</b></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Marius tidak menyebut lomba puisi, mungkin di Jerman tidak ada lomba balap karung seperti di Indonesia saat meramaikan HUT kemerdekaan. Lomba balap karung ini jurinya tidak perlu seorang ahli merajut karung atau bekas atlet balap karung. Cukup lihat saja siapa yang paling duluan nongol di garis finis untuk disebut juara balap karung.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Lomba puisi memang tidak sesederhana itu dan sempat ramai, baik even umum maupun di sekolah. Barangkali keramaiannya lebih penting ketimbang efek yang ditimbulkannya. Seringkali para pesohor sastra mengomentarinya dengan bangga nan optimis seolah-olah ada kebangkitan kesadaran berpuisi. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Memang betul ada kebanggaan bagi segelintir sang juara, sementara banyak peserta yang kalah tersentak kesadarannya, bahwa dia bukan apa-apa dalam dunia puisi.</span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketika pelajaran puisi dianggap sulit oleh orang muda sekelas pelajar, maka kita sadar puisi sedang eksklusif tidak punya semangat egaliter. Lalu kita mengerucutkan nya dengan perhelatan yang sama. Kemegahan di arena elite itu tak merubah apa-apa kecuali kita sedang menguburkan kreativitas puisi di tengah hingar bingar kebanggaan. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kreativitas puisi menjadi senyap, berada di bilik juara lomba puisi.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Begitupun ketika puisi berada di tengah perbincangan sastra yang menggairahkan bersama para pesohor. Apalagi bisa menghadirkan sastrawan dari luar negeri yang karangan buku puisinya bestseller. Kita dibingungkan dengan kebanggaan antara gengsi dan harga diri. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Lahirnya Puisi Perjuangan</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketika perang kemerdekaan menjadi ruh lahirnya puisi perjuangan, puisi menjadi gegap gempita dengan gagasan dan ekspresi yang sama. Walaupun sepertinya hanya si "<i>Binatang Jalang" </i>yang terkenal sebagai pelopor angkatan 45, Padahal yang lainnya tak kalah seru merapat dalam satu barisan.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Siti Rukiah, Utuy Tatang Sontani, Trisno Sumardjo, Asrul Sani, Rivai Apin, Idrus, Achdiat Karta Mihardja dan banyak yang lainnya segera menulis dengan gaya bebas dan mengepalkan tinju yang sama dibalut merah putih.</span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Para penyair sama-sama menjalak mempertahankan NKRI, agar <i>"kucing bule" </i>dari laut tidak naik lagi ke darat mengoyak-ngoyak republik tercinta.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i>"Ini barisan tak bergenderang berpalu. Kepercayaan tanda menyerbu. Sekali berarti. Sudah itu mati".</i></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: courier;"><b>-Diponegoro; Chairil Anwar-</b></span></div><div style="text-align: justify;"><i style="font-family: verdana;"><br /></i></div><div style="text-align: justify;"><i style="font-family: verdana;">"....kata-kata berantukan pada arti sendiri. Bimbang telah datang pada nyala dan cinta tanah air akan berupa peluru dalam darah".</i></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: courier;"><b>-Lagu dari Pasukan Terakhir; Asrul sani-</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;">"kalau aku mati nanti, koyak-koyak tubuhku, habis ditusuk musuh, kumpulkan sisaku, tanamkan, tak mengapa, asal di bumi tanah-airku,</span></div><div style="font-family: "Times New Roman";"><span style="font-family: verdana;">‘ku puas sudah, melepas lelah, dalam pangkuan ibu, damai, kembali ke tempat kelahiranku".</span></div></i></span></div><div style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: courier;">-Pesan Prajurit; Trisno Sumardjo-</span></b></div><div style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: verdana;"><br /></span></b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Gagasan mereka terekspresi dengan beragam gaya bahasa, namun sedemikian kental dengan keyakinan, keikhlasan kalau berkurban demi tanah air akan mencapai kebahagian di hari kemudian. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Menjadi catatan ketika penyair angkatan 45 berciri individualisitis bisa bersatu dalam gagasan yang sama. Melepaskan diri dari penjajahan dan mempertahankan kemerdekaan menjadi semangat bersama.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana;">Puisi Perjuangan di Zaman Digital</b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Seandainya kita tak bisa merumuskan apa yang sebenarnya dihadapi di zaman digital ini, puisi dan tulisan-tulisan angkatan 45 maupun angkatan masa lalu lainnnya, menjadi sekedar karya sastra yang hanya bergairah di lomba puisi dan menjadi menu diskusi mengenang kehebatan mereka.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Di zaman now kita tidak lagi menghadapi penjajah yang tolol menakut-nakuti kita dengan senjata. Imprealisme sudah bersalin rupa, membuat diri kita malas dan hanya mau jadi konsumen; Sekedar suka membacakan karya sastra hebat milik masa lalu dan bangga diskusi sastra kita dihadiri satrawan luar negeri.</span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Karya sastra sejatinya bukan hanya sekedar mencatatkan prestasi mengulik gagasan dan mengekspresikannya dalam keterampilan bahasa. Tapi menjadi sabda alam semesta yang mampu mempengaruhi perilaku, mengembalikan kita sebagai bangsa yang berbudaya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi atau produk sastra bukan alat komunikasi seperti gadget yang mesti dibeli, tapi perangkat lunak yang disediakan jiwa untuk berkomunikasi dengan kehendak alam semesta. Syair dan mantra sudah mencatatkan diri sejak dulu sebagai perangkat seperti ini.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi perjuangan di zaman digital bisa merupakan jaringan tanpa gadget.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Coba saja bacakan puisi-puisi karya generasi milenial atau gen-Z dan diskusikan dengan bangga. Mereka juga sedang menuliskan <i>"puisi perjuangan" </i>nya. Senyinyir apapun yang mereka tuliskan tetap merekam semangat zamannya. Mereka sedang mencoba menghayati arti kemerdekaan dan merasa <i>"tak perlu sedu sedan itu".</i></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><div><br /></div></div><div style="text-align: justify;"><i style="font-family: verdana;"><br /></i></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-7105966052432791432024-01-07T14:22:00.002+07:002024-01-14T22:19:41.782+07:00Arti Mimpi<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsqqdxVNhqUkeFMwLeO-fXGFkvNggHfuV21nrwVlf0e-GzLCpyjf6DD-PpgvZpY5ySsjjGSAAzUu4V5OBl0LXJwJVYDkFq-dWC8DPZe6KISdG0HYbp9BUjrLJROsVZrl2UrUcTxBfPwepDIlNssaFicRqhiKVsXpQeIs_JvZWOI4mTcPqJpmtUspjOmZA/s502/arti%20mimpi%202.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="arti+mimpi" border="0" data-original-height="301" data-original-width="502" height="275" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsqqdxVNhqUkeFMwLeO-fXGFkvNggHfuV21nrwVlf0e-GzLCpyjf6DD-PpgvZpY5ySsjjGSAAzUu4V5OBl0LXJwJVYDkFq-dWC8DPZe6KISdG0HYbp9BUjrLJROsVZrl2UrUcTxBfPwepDIlNssaFicRqhiKVsXpQeIs_JvZWOI4mTcPqJpmtUspjOmZA/w459-h275/arti%20mimpi%202.png" title="arti mimpi" width="459" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Kalau kita membicarakan arti mimpi maka pasti hubungannya dengan ramalan apa yang akan terjadi bila kita sudah bermimpi. Misalnya kalau kita bermimpi dapat ikan, biasanya diartikan kita bakal dapat rizki atau keberuntungan. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Arti mimpi seperti ini kemudian kita sebut sebagai makna mimpi. Seperti keren tetapi pada kenyataannya </span><span style="font-family: verdana;">setelah bermimipi dapat ikan, </span><span style="font-family: verdana;">lebih sering tidak terjadi apa-apa dengan keberuntungan kita . Mengapa arti mimpi yang cenderung tahayul itu kita sebut makna?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketika agama meyakinkan kita bahwa tuhan sengaja menggulirkan malam untuk beristirahat setelah siang beraktifitas. Maka tentunya ada aktifitas lain ketika kita tertidur, setelah begitu giat semua organ tubuh kita bekerja. Karena tertidur berbeda dengan mati, buktinya kita bisa bermimpi dan ketika bangun masih mengingatnya walau kadang tidak lengkap. </span></div><script async="" crossorigin="anonymous" src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"></script>
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2462554730535705" data-ad-format="fluid" data-ad-layout="in-article" data-ad-slot="7499842146" style="display: block; text-align: center;"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Dalam kondisi tertidur sel-sel tubuh kita tidak mungkin diam, karena harus mendukung kenikmatan tidur sang tuan. Selain itu karena sebagian besar otot-otot kita diam, sel-sel tubuh punya waktu santai untuk menimbun energi agar siap saat sang tuan harus beraktifitas kembali. Makanya kita merasa segar ketika bangun tidur.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Mimpi Bagian Fase Tidur </b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kebanyakan kita percaya bahwa tidur adalah aktivitas pasif yang membuat tubuh dan otak tidak aktif. Berbeda dengan tanggapan </span><span style="font-family: verdana;">John Peever, direktur Laboratorium Neurobiologi Sistem di Universitas Toronto, dan Brian J. Murray, direktur laboratorium tidur di Pusat Ilmu Kesehatan Sunnybrook. Mereka menanggapi, t</span><span style="font-family: verdana;">ernyata tidur adalah periode di mana otak terlibat dalam sejumlah aktivitas yang diperlukan untuk hidup, terkait erat dengan kualitas hidup.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mungkin kita pernah memperhatikan orang lain tertidur dengan kelopak mata yang kedutan seolah bola mata dibalik kelopak itu sedang bergerak gerak cepat. Pada tahun 1953 hal Itu dideskripsikan oleh seorang mahasiswa pasca sarjana Fisiologi Universitas Chicago bernama Eugene Aserinsky sebagai fase tidur REM (Ravid Eye Movement), tidur dengan gerakan mata cepat.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Penelitian seperti ini tentunya tidak bisa terlepas dengan kemajuan teknologi yang terus berkembang. </span><span style="font-family: verdana;">Eugene Aserinsky sendiri memulai penelitiannya dengan menggunakan </span><span style="font-family: verdana; text-align: left;">mesin gelombang otak kuno, Offner Dynograph, yang disambungkan kepada anaknya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Para peneliti kemudian melakukan pemeriksaan aktivitas tidur dengan alat electroencephalography (EEG) yang bisa memberikan tanda gelombang listrik yang jelas seperti percobaan yang dilakukan oleh Dr. William Charles Dement, seorang peneliti tidur Amerika dan pendiri Pusat Penelitian Tidur di Universitas Stanford.</div><div style="text-align: justify;"> </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguhcrJwHeYHLGEGO6GKd6L2OK62rMuZd03ZEie-ISYozM15xTPy7MatZv2l_JoqHtRXEVHi4xoowt-mkSuRlcGXYc-LGWVBEHVLv9WcYAT9YUFG1sSkYl2DBobLGaqD9YeOY38230xjNG2pQhofyAasgGBmFuXGQ8GudjfV-6GsYTVL4YDRGQO-OL8U8M/s519/arti%20mimpi%203.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="arti+mimpi" border="0" data-original-height="337" data-original-width="519" height="287" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguhcrJwHeYHLGEGO6GKd6L2OK62rMuZd03ZEie-ISYozM15xTPy7MatZv2l_JoqHtRXEVHi4xoowt-mkSuRlcGXYc-LGWVBEHVLv9WcYAT9YUFG1sSkYl2DBobLGaqD9YeOY38230xjNG2pQhofyAasgGBmFuXGQ8GudjfV-6GsYTVL4YDRGQO-OL8U8M/w442-h287/arti%20mimpi%203.png" title="arti mimpi" width="442" /></a></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dari pemeriksaan gelombang listrik itu para peneliti mendeskripsikan, pada fase tidur REM, sebagian besar tubuh kita bekerja peresis seperti saat kita bangun. Oleh karena ketika tidur REM kita mengalami kehilangan otot untuk sementara, maka mata kita tertutup. Hipotesis para peneliti mengungkapkan bahwa ini adalah tindakan perlindungan, agar kita tidak mewujudkan impian yang bisa melukai diri sendiri. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Percobaan Dr. William Charles Dement mengungkapkan orang yang dibangunkan setelah tidur REM bisa menceritakan mimpinya secara lengkap. Bahkan sekarang para ilmuwan mengetahui, bahwa kita dapat mengalami mimpi selama tahap tidur non REM. Walaupun mimpinya acak tidak selengkap ketika kita tidur REM.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>Mimpi Buruk</b></div><div style="text-align: justify;"><div><br /></div><div><div>Tidur adalah bagian kehidupan kita yang tidak bisa disepelekan. Seperti yang ditunjukkan oleh para peneliti di atas, tidur ternyata merupakan aktivitas kompleks yang dihasilkan otak.</div><div><br /></div><div>Otak menghasilkan dua jenis tidur yang berbeda. Satu, tidur gerakan mata cepat REM, yang disebut tidur bermimpi secara berkala. Dua, tidur gelombang lambat SWS, yang dikenal sebagai tidur nyenyak. Jenis tidur SWS adalah bagian besar pola tidur yang kita lakukan. Tidur ini ditandai dengan gelombang otak yang besar tapi lambat, otot-otot menjadi rileks, pernapasan melambat dan dalam. hal ini membantu otak dan tubuh memulihkan dirinya sendiri setelah melakukan ativitas.</div></div><div><br /></div><div>Fungsi tidur bisa kita rasakan sendiri setelah bangun. Kita merasa segar dan siap beraktivitas. Tidur memberi energi kembali pada sel-sel tubuh, menyapu limbah dari otak, serta mendukung pembelajaran dan ingatan. Dengan begitu suasana hati menjadi nyaman, memunculkan nafsu makan bahkan libido.</div><div><br /></div><div>Menurut para peneliti, sekelompok kecil sel di batang otak, yang disebut inti subcoeruleus, mengontrol tidur REM. Apabila sel-sel ini terluka atau terkena penyakit maka tidur Rem kita mengalami mimpi yang kasar. </div><div><br /></div><div>Ini menyimpulkan kalau mimpi lebih menggambarkan kesehatan tubuh kita ketimbang punya arti ramalan.</div><div><br /></div><div>Mata kita tertutup oleh kelopak mata saat tidur, barangkali tetap melihat kedalam. Rentetan kegiatan yang sudah terekam sedang disimpan dan diperbaiki atau diedit dalam otak kita. Maka gambar-gambar itu kerap jelas sesuai gairah kita, tapi terkadang juga sepotong-potong. Kejadian demi kejadian banyak yang aneh dan tiba-tiba meloncat ke kejadian lain. </div><div><br /></div><div>Begitulah mimpi, lebih merupakan gambaran keadaan kita bukan keadan di masa datang. Walaupun mimpi masih menjadi misteri besar, namun mempelajari hal-hal yang berkaitan dengannya telah menjadi manfaat besar bagi manusia. Terutama keilmuan mengenai gangguan tidur yang sekarang ini banyak menjadi keluhan.</div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMfvJtCN52JXdz4N7B-cUEglAcPL33V58smNRKVUgsnCU5g2Tmiz9rBXmzURU_HeXwkHmP3-0vAvFvbQv1jXGD90WbHMQ0C5F6FIzlZVgfDfk8QX_nvpKEvrXLP2UsVkE5l4vdNmsmvd9Lf0t0jufIB_JMcomSOcnbY3Yfdr1yjHfvvBknb2wKiBFxABQ/s501/arti%20mimpi%204.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="arti+mimpi" border="0" data-original-height="302" data-original-width="501" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMfvJtCN52JXdz4N7B-cUEglAcPL33V58smNRKVUgsnCU5g2Tmiz9rBXmzURU_HeXwkHmP3-0vAvFvbQv1jXGD90WbHMQ0C5F6FIzlZVgfDfk8QX_nvpKEvrXLP2UsVkE5l4vdNmsmvd9Lf0t0jufIB_JMcomSOcnbY3Yfdr1yjHfvvBknb2wKiBFxABQ/w439-h265/arti%20mimpi%204.png" title="arti mimpi" width="439" /></a></div><div><br /></div><div>Dr. William Charles Dement membuka klinik tidur di sebuah apartemen di Manhattan, New York. Disana dia menemukan bahwa tidur REM yang tidak normal merupakan gejala narkolepsi, gangguan tidur kronis yang ditandai dengan rasa kantuk di siang hari dan serangan tidur yang tiba-tiba.</div><div><div><br /></div><div>Sebuah temuan yang kemudian mengarah pada penciptaan tes latensi tidur ganda (MSLT) sebagai alat diagnostik standar untuk narkolepsi. Di Universitas Stanford, tempat ia menghabiskan seluruh karirnya , Dement membuka salah satu klinik gangguan tidur pertama di dunia pada tahun 1970.</div><div><br /></div><div>Pada tahun 1975 Dr. William Charles Dement berperan penting ketika mendirikan Asosiasi Pusat Gangguan Tidur, yang kemudian menjadi American Academy of Sleep Medicine (AASM). Beliau menjabat sebagai presiden di AASM selama 12 tahun. Di bawah kepemimpinannya organisasi tersebut mendirikan praktik pengobatan tidur melalui pengembangan standar untuk evaluasi dan pengobatan gangguan tidur, klasifikasi diagnostik standar, dan proses ujian untuk spesialis pengobatan tidur.</div></div><div><br /></div><div><br /></div><div><b>Hewan Juga Bermimpi</b></div><div><br /></div><div>Ini bukan tahayul walau buktinya berupa penelitian yang membandingkan pola aktifitas otak manusia dan hewan saat tertidur. Hewan juga menghabiskan sebagian waktunya untuk tidur. Perilaku yang hampir sama dengan manusia.</div><div><br /></div><div>Begitupun pada fase tidur REM, pola gelombang kelistrikan pada manusia ternyata sama dengan yang terjadi pada hewan. Selain ditandai dengan gerakan mata yang cepat, hewan juga mengalami kelumpuhan otot rangka sementara, tubuh berkedut secara berkala, dan peningkatan aktivitas otak, pernapasan, serta detak jantung. Ini terjadi pada mamalia lain seperti, tikus, kuda, domba, armadillo dan lain-lain.</div><div><br /></div><div>Kita bisa mengamati hewan peliharaan kita seperti kucing dan anjing. Mereka sering kita perhatikan tiba-tiba mengeong dan menggonggong atau secara mendadak mengubah posisi tidurnya.</div><div><br /></div><div>Dr. David M. Pena Guzman, yang mempelajari filsafat sains di San Francisco State University, mengatakan <i>“Saya pikir bermimpi memberi kita cara untuk memperluas sejumlah kapasitas kognitif pada hewan. Itu mencakup hal-hal seperti emosi, ingatan, dan bahkan imajinasi”.</i></div><div><i><br /></i></div><div>Kognitif adalah bagaimana seorang mampu beradaptasi dan mempelajari suatu objek serta kejadian-kejadian yang ada di sekitarnya.</div><div><br /></div><div>Namun yang masih jadi pertanyaan apa yang diimpikan hewan? Kalau bisa bahasa hewan seperti Dr Dollitle boleh mencoba bertanya pada hewan yang sudah bermimpi, apa dia meramalkan sesuatu juga setelah bermimpi?</div></div></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"> </span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-19985021891054164802023-12-25T16:44:00.003+07:002024-01-14T22:25:17.717+07:00Blog Gratis<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg46JdK1lXMYB3AXvjWPj5d7gPROafRv8A5LDxclaixMP9sR4eGZ-umH5L6OQmVVJZed04OrmS_j9kwAuG7JlgAfH0EUQebBypI06MTWjryzA3Z6tSdJ7VN1ifjTWVNP1ruZp209NTavFFvT9Q0lKM0CiVogcb_axUpZz57vdOnZHU6XPcsx3If4grqGJU/s500/BLOG%20GRATIS.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="blog+gratis" border="0" data-original-height="300" data-original-width="500" height="250" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg46JdK1lXMYB3AXvjWPj5d7gPROafRv8A5LDxclaixMP9sR4eGZ-umH5L6OQmVVJZed04OrmS_j9kwAuG7JlgAfH0EUQebBypI06MTWjryzA3Z6tSdJ7VN1ifjTWVNP1ruZp209NTavFFvT9Q0lKM0CiVogcb_axUpZz57vdOnZHU6XPcsx3If4grqGJU/w417-h250/BLOG%20GRATIS.jpg" title="blog gratis" width="417" /></a></div><span style="font-family: verdana;">Kalau kita suka menulis lumayan juga kalau menuangkannya di blog atau web di Internet. Gunakan saja google, si mbah ini adalah </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">situs blog gratis. Beliau punya blogger, web-log gratis yang bisa diakses siapa saja. Situs lain yang menyediakan web gratis juga ada di Google sehingga nama domainnya tidak berakhiran blogspot atau blogger. Salah satunya Wodpres, namun tetap saja kelihatan gratis. Katanya yang gratisan seperti itu tak menguntungkan bagi tingkat kepercayaan pengunjungnya.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Terus terang saja membuat blog jadi "</span><i style="font-family: verdana;">kabita" </i><span style="font-family: verdana;">dapat dolar. Padahal ternyata tidak mudah. Baik untuk lolos dapat iklan dari Google adsense maupun menarik minat iklan dari sponsor di luar google. Begitupun kalau kita berniat berjualan online, blog atau web kita harus tenar banyak pengunjungnnya, hingga menempati halaman pertama pencarian di google.</span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Pan asek hanya duduk manis di depan komputer kita bisa menghasilkan uang. Bahkan sekarang bisa lebih mobile karena pekerjaan itu bisa dilakukan dengan hp atau gadget kita. Dimanapun kita berada kita bisa memamfaatkan waktu untuk tetap terhubung dengan pekerjaan atau hobi kita. Asal ada akses internet.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Hubungan Blog Gratis dan Minat Baca</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Menulis jelas berhubungan dengan minat baca. Menurut Kominfo, jumlah orang Indonesia yang memiliki hp atau gadget menempati </span><span style="font-family: verdana;">urutan kelima didunia. Sekitar</span><span style="font-family: verdana;"> 60 juta penduduk Indonesia memiliki gadget. Bahkan Lembaga riset digital marketing Emarketer memperkirakan pada tahun 2018 jumlah pengguna aktif smartphone di Indonesia lebih dari 100 juta orang. Jadi keempat di dunia setelah Cina, India, dan Amerika.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_gvYMJq_znqX_tjJ2nxIRrlF4UxJdqpcN7BDlrGwFjGhEIdZWEDtP5D_Lb0fIKDqG1hZce_IhXShi0-qviY47tNk_7vqxAXfsLIelDosNVaqXdwNXDah9fEUcyDtHsG4M8QwZq3rhiau3XMjV4BasuAsSZ-b2PHJfbdGpS0iphmeQchyphenhyphenXBE19YGUf67Q/s500/BLOG%20GRATIS%203.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="blog+gratis" border="0" data-original-height="300" data-original-width="500" height="339" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_gvYMJq_znqX_tjJ2nxIRrlF4UxJdqpcN7BDlrGwFjGhEIdZWEDtP5D_Lb0fIKDqG1hZce_IhXShi0-qviY47tNk_7vqxAXfsLIelDosNVaqXdwNXDah9fEUcyDtHsG4M8QwZq3rhiau3XMjV4BasuAsSZ-b2PHJfbdGpS0iphmeQchyphenhyphenXBE19YGUf67Q/w565-h339/BLOG%20GRATIS%203.jpg" title="blog gratis" width="565" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Sedangkan minat baca orang Indonesia menurut riset bertajuk World’s Most Literate Nations Ranked yang dilakukan oleh Central Connecticut State Univesity di bulan Maret 2016 lalu, Indonesia dinyatakan menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara. Thailand yang ke-59 dan Bostwana yang ke-61. Padahal infrastuktur untuk mendukung membaca, peringkat Indonesia berada di atas negara-negara Eropa. </span></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Paling ketir UNESCO menyebutkan </span><span style="font-family: verdana;">minat baca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan, berada </span><span style="font-family: verdana;"> diurutan kedua dunia dari bawah, hanya 0,001%. Jadi dari 1,000 orang Indonesia, cuma 1 orang yang rajin membaca.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Anehnya dari data wearesocial di bulan Januari 2017 terungkap orang Indonesia bisa berlama-lama menatap layar gadget, kurang lebih 9 jam sehari. Oleh karena itu </span><span style="font-family: verdana;">Indonesia merupakan negara yang paling aktif menggunakan twiter. 10 juta Warga Jakarta tercatat paling banyak melontarkan segala bentuk unek-unek di Twitter. Disusul Tokyo, London, New York, Sao Paulo dan Bandung di posisi ke-6. Maka Indonesia memiliki rekor dua kota teraktif di twiter.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kompas juga mengungkapkan Google mengklaim, </span><span style="font-family: verdana;">40 persen dari penduduk Indonesia menonton video di Youtube per hari, sekitar </span><span style="font-family: verdana;">110 juta orang dewasa. </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">Bahkan berdasarkan laporan We Are Social dan Hootsuite, Indonesia di peringkat keempat, sekitar </span></span><span style="font-family: verdana; text-align: left;">139 juta</span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"> orang Indonesia pengguna Youtube</span></span><span style="font-family: verdana;">.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div><br /></div><div>Ilmu kurang karena malas membaca, sering berlama-lama menatap layar hp dan sangat gampang melontarkan uneg-uneg, jelas jadi sasaran empuk untuk info provokasi, hoax, dan fitnah. Otaknya kalah cepat dengan jari untuk langsung like dan share informasi yang berbahaya. Terutama bagi kesatuan NKRI.</div><div><br /></div><div>Jadi dengan keadaan seperti itu, blog atau web-log memang mulai ditinggalkan. Tontonan lebih menarik setelah kegemaran membagi kicauan. Maka kalau kita menulis dengan idealisme seorang yang rajin membaca dan ingin berbagi pengalaman batin tidak usah berharap untuk cepat mengumpulkan dolar. Blog kita akan sepi dari pengunjung, karena google tentu saja akan mengikuti kegemaran penggunanya. Robot google bekerja seperti itu. Apa yang ramai digemari dan dicari orang, maka itulah yang ada di halaman pertama.</div><div><br /></div><div><br /></div><div><b>Terus Menulis di Blog Gratis</b></div><div><br /></div><div>Tapi berhenti menulis juga bukan keputusan yang cerdas, malah kita jadi ikut-ikutan menjadi budak dolar dan sama-sama jadi pemalas. Rizki tak akan lari kemana, akan sesuai dengan apa yang kita ikhtiarkan. Tidak ada salahnya para penulis blog juga mulai mengintegrasikan tulisannya dengan media tontonan seperti youtube, tiktok, snack video dan yang lainnya. Apa yang kita sampaikan lebih penting dari media yang kita pakai. Kejaran moral seperti ini tetap akan ada nilai yang kita dapat baik moril maupun materil. Karena kita tidak diperbudak uang, tapi menghamba kepada tuan yang paling kaya dan tidak pernah merasa rugi untuk membayar upah setiap pekerjanya yang sudah berupaya.</div><div><br /></div><div>Kreatifitas menulis di blog akan terasah tidak hanya dalam mengembangkan ide tulisan tapi mulai mengasahnya dan mengembangkannya di media lain. Media tontonan juga dimulai dari konsep dan mengharuskan kita konsisten. Sebenarnya konsistensi inilah yang akan memunculkan kita menjadi trending. Perhatikan sebuah mata bor besi yang tajam. Kalau mata bor itu tidak digerakkan secara konsisten tidak akan menembus besi yang mau dilobangi. Bahkan menembus kayu juga susah.</div><div><br /></div><div>Isu artikel blog susah diindeks dan dirating google hanyalah bahasa iklan penjaja web berbayar. Bisa saja alasannya karena prasangka orang tidak baik terhadap situs gratis hingga enggan menjadi pengunjung setia. Tapi itu kalau kita punya blog untuk jualan. Blog atau web-log sebenarnya bukan untuk membranding suatu produk, tapi lebih ingin membranding kemampuan diri kita sendiri.</div><div><br /></div><div>Pernah penulis mencoba menjadi afiliate aliexpres dengan menjajakan barangnya di blog gratis, hampir selalu dibanned. Terus ketika domainnya berbayar langsung lancar jaya. Blog yang domainnya berbayar itu penulis beri nama Wordeeyes. Hanya berjalan 6 bulan, karena Aliexpresnya sendiri termasuk yang dilarang impor ke Indonesia setelah tiktok shop juga lebih dulu dilarang. </div><div><br /></div><div>Menggunakan blog untuk affiliate marketing nyatanya kita tidak menulis, tapi lebih banyak copi paste gambar barang dan spesifikasinya. Benar-benar tidak mengekspresikan diri kita. Akhirnya <a href="https://www.wordeeyes.com/" target="_blank">Wordeeyes</a> penulis rubah kontennya seperti blog ini, dipakai menulis artikel berisi opini sendiri mengenai segala hal yang berkembang di dunia ofline maupun online dengan bahasa inggris.</div><div><br /></div><div><br /></div><div><b>Isu Blog Terindeks Google</b></div><div><b><br /></b></div><div>Tidak terlalu jelas sih aturannya, apakah memang ada larangan blog gratis dari google ini dipakai untuk berjualan. Namun yang jelas beda kalau kita mengunakan blog gratis ini untuk menulis artikel blog yang bermampaat bagi pengalaman batin dan bisa memotivasi yang lain. Artikel blog seperti itu lebih berdasarkan hobi. Sehingga menyenangkan dalam mengerjakannya. Silahkan rasakan sensasinya kalau kita mengerjakan sesuatu dengan hati yang riang gembira dan tidak dikejar-kejar kebutuhan uang semata.</div><div> </div><div>Banyak tip agar artikel blog terindeks oleh google. Bahkan agar cepat mendatangkan pengunjung. Orang lebih banyak mencari mekanisme seperti ini. Kerapkali hal itu jadi kata kunci yang banyak dicari orang. Perburuan seperti itu memunculkan ide jalan pintas yang ingin instan agar blog gratis cepat menghasilkan uang. Lalu bermunculan tip-tip yang makin menjauhkan kita dari etos kerja yang sesungguhnya menjadi seorang penulis: membaca, membuat riset lalu merangkai artikel yang menambah wawasan. Kelihatannya hal ini tidak berbahaya padahal sedang merusak mental kita. Mempublikasikan sebuah artikel memang untuk dibaca orang lain tapi bukan berarti mengebiri kita jadi pemburu dolar.</div><div><br /></div><div><br /></div></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-66994165113649434742023-12-20T02:06:00.009+07:002024-01-16T09:59:15.326+07:00Gielbran dan Gibran<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9YWVV6jUHMPEt6hxW__Ndcxrv94LHuzaDR39tp8G6VWTr_yolMmqKjGEKDM5Aeh_P8r7ycu2koUqvTuXAzmuKS4koN0hXrkkDS0dYnzT9Iw3NUNZPLVJJXgjQlpTpa0GmpZru-S80-ThqYmpETm5rUGWmjD5vAQuwwJErUZYMrVDfkgImrgbvxLYHtyc/s499/GIELBRAN%20DAN%20GIBRAN.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="gielbran+dan+gibran" border="0" data-original-height="303" data-original-width="499" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9YWVV6jUHMPEt6hxW__Ndcxrv94LHuzaDR39tp8G6VWTr_yolMmqKjGEKDM5Aeh_P8r7ycu2koUqvTuXAzmuKS4koN0hXrkkDS0dYnzT9Iw3NUNZPLVJJXgjQlpTpa0GmpZru-S80-ThqYmpETm5rUGWmjD5vAQuwwJErUZYMrVDfkgImrgbvxLYHtyc/w410-h248/GIELBRAN%20DAN%20GIBRAN.png" title="gielbran dan gibran" width="410" /></a></div><span style="font-family: verdana;">Gielbran, Gielbran Muhammad Noor adalah ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) UGM yang memberikan gelar kepada Presiden Jokowi sebagai alumnus UGM paling memalukan. Sertifikat gelar ini diserahkan secara simbolis kepada Bapak Presiden Jokowi usai diskusi publik di Bundaran UGM pada hari Jumat 8 Desember. Seorang mahasiswa yang memakai topeng wajah Bapak Presiden Jokowi menerima sertifikat itu.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div>Namun nantinya sertifikat ini akan dikirimkan Gielbran Muhammad Noor pada Jokowi di Istana Negara dengan jasa pengiriman paket. Lengkap dengan tanda tangan Ketua BEM KM UGM periode 2023 Gielbran Muhammad Noor. Penulis tidak tahu apakah paketnya sudah sampai atau belum. Yang jelas poster Jokowi sebagai alumnus UGM paling memalukan sekarang sudah digantikan dengan poster Jokowi alumnus UGM paling membanggakan yang dibuat oleh mahasiswa berbeda. </div><script async="" crossorigin="anonymous" src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"></script>
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2462554730535705" data-ad-format="fluid" data-ad-layout="in-article" data-ad-slot="7499842146" style="display: block; text-align: center;"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script></span><span style="font-family: verdana;"><div><br /></div><div>Sedangkan Gibran, Gibran Rakabuming Raka adalah putera sulung bapak presiden Jokowi yang sekarang menjadi calon wakil presiden termuda mendampingi bapak Prabowo. Gibran bisa lolos menjadi calon wakil presiden setelah Mahkamah Konstitusi (MK) membuat keputusan yang mengejutkan tentang batasan usia cawapres.</div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu2hnsYws-0Vcf0oOPNLolrgS8z_P75ymLuTRwHJwRjlvlVHj9s45WrEUwZKD9ESIIrJFVwfp3kfb3G6VB09cDCmie7aeGTv4AX7-ahQzpfP3coiM6sP7kE-Qr_Obb3dBR3IXB2897LpHLoVZ2i_w0H5NenqW4wHF4UY1wjz5wmRnlabN4PRJeZN3Tgdk/s300/MEMALUKAN.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="gielbran+dan+gibran" border="0" data-original-height="300" data-original-width="210" height="545" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu2hnsYws-0Vcf0oOPNLolrgS8z_P75ymLuTRwHJwRjlvlVHj9s45WrEUwZKD9ESIIrJFVwfp3kfb3G6VB09cDCmie7aeGTv4AX7-ahQzpfP3coiM6sP7kE-Qr_Obb3dBR3IXB2897LpHLoVZ2i_w0H5NenqW4wHF4UY1wjz5wmRnlabN4PRJeZN3Tgdk/w381-h545/MEMALUKAN.jpg" title="gielbran dan gibran" width="381" /></a></div><br /><div><br /></div><div><b>Etika Dan Tatakrama Sudah Gaib</b></div><div><br /></div><div>Baik Gielbran maupun Gibran bukan orang sembarangan. Keduanya putera terbaik bangsa dalam kapasitas yang berbeda. Lengkapnya bisa dilihat di media berita. Namun keduanya sedang jadi perbincangan pro dan kontra, terutama di media sosial.</div><div><br /></div><div>Keduanya juga memperlihatkan jiwa mudanya yang berani. Atmosfir Indonesia memang sudah terbuka sehingga tercium menyengat sangat liberal seperti apa <a href="https://puisianimasi.blogspot.com/2023/12/debat-capres-seperti-film-musikal.html" target="_blank">kata Presiden Jokowi </a>kepada Bang Karni. Diakhir kata Bapak Presiden dan pihak rektorat UGM juga mengeluarkan kalimat adem yang idem mirip notifikasi, </div><div><br /></div><div>"<i>kita ini orang timur yang penuh dengan kesantunan, etika dan tatakrama yang baik".</i></div><div><i><br /></i></div><div>Santun, etika dan tatakrama sekarang sudah seperti cerita Indonesia di buku pelajaran jaman orba kalau penduduk Indonesia terkenal dengan istilah ramah tamah dan manis budi bahasanya. Sudah lama kita tak mendengar istilah itu, karena walau digembar-gemborkan lagi tidak akan membuat kita bangga. Malu sudah lama kita tidak seperti itu.</div><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjF8aIywCERAooAVoh__N7j2NQnF1Ha58dIMLyj4zOWTJdYE_NHBiR-hmMkBzlF2e4clwaJIRNMrFc7RGkDes06gqDCjHG_Q9cFb9-eoGNp8-sGcWrgKhH2RYqLYQE9FTtL86OIzWSvWfm9Qx10h2e3bb4gjoy75A8EyzjP-dEu7JswJD_rii0lHGWlpjI/s300/MEMBANGGAKAN.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="gielbran+dan+gibran" border="0" data-original-height="300" data-original-width="272" height="404" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjF8aIywCERAooAVoh__N7j2NQnF1Ha58dIMLyj4zOWTJdYE_NHBiR-hmMkBzlF2e4clwaJIRNMrFc7RGkDes06gqDCjHG_Q9cFb9-eoGNp8-sGcWrgKhH2RYqLYQE9FTtL86OIzWSvWfm9Qx10h2e3bb4gjoy75A8EyzjP-dEu7JswJD_rii0lHGWlpjI/w366-h404/MEMBANGGAKAN.jpg" title="gielbran dan gibran" width="366" /></a></div><div><br /></div>Apalagi kita sudah mencanangkan<i> </i>Indonesia maju ditahun 2045, sementara yang disebut negara maju notabene adalah negara eropa dan Amerika. Jepang, Korea dan China agak kurang keren kalau dijadikan rujukan. Apa mau dikata yang disebut negara maju adalah negara-negara yang dulu menjadi penjajah. </div><div><br /></div><div>Maka kalau kita bercerita sampai sesengukan soal perjuangan kemerdekaan, malah jadi opera yang menggelikan. Atau seperti melihat monumen-monumen perjuangan yang mentereng memajang patung para pejuang dengan kepala diikat kain merah putih dan bambu runcing di tangan. Kemegahan mental para pejuang kemerdekaan hanya milik buku cerita dan monumen. Hanya untuk dilihat dan belum lagi bisa dirasakan. Sudah gaib.</div><div><br /></div><div>Daripada mengurus soal yang gaib seperti itu mending mengejar materi yang jelas ketinggalan. Maka 10 tahun pemerintah seperti tergila-gila pada infrastruktur. Menyatukan Indonesia dari Sabang sampai Merauke memang bukan menyatukan roh gentayangan masuk dalam satu kendi, melainkan menyatukan jasmani yang berserakan dengan berbagai suku dan berbeda pulau dalam satu negara.</div><div><br /></div><script async="" crossorigin="anonymous" src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"></script>
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2462554730535705" data-ad-format="fluid" data-ad-layout="in-article" data-ad-slot="7499842146" style="display: block; text-align: center;"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div><br /></div><div><b>Zaman Kagok</b></div><div><br /></div><div>Maka Gielbran dan Gibran seperti lahir dan besar di jaman kagok ini, yang satu jelas generasi milenial yang lainnya di usia sekitar 10 tahun menyaksikan reformasi yang menggebrak dinasti politik rezim orde baru. </div><div><br /></div><div>Gielbran Muhammad Noor tidak bisa teriak merdeka melawan penjajah dari luar. Penjajah dari sono itu sudah lama mendapatkan hidayah memerdekakan negara jajahannya. Mereka tidak mungkin lagi menggunakan senjata untuk mengeksploitasi negara berkembang. Mereka sudah kadung memasarkan Hak Asasi Manusia (HAM) yang laku bak kacang goreng di pasar dunia. Maka mending menyelinap dibalik iklan HAM yang gencar untuk merubah perilaku dan budaya. Sehingga gaya liberal disulap sama menterengnya dengan pekik merdeka dan kebebasan berpendapat. </div><div><br /></div><div>Sementara Gibran harus berhadapan langsung dengan ketakutan para politisi dan pakar politik akan lahirnya dinasti politik seperti jaman orde baru yang haus kekuasaan. Sebagian di antara mereka adalah bagian rezim orde baru. Mereka punya sopan santun, etika dan tatakrama sehingga "begitu sopan" untuk mengingatkan pemerintah orde baru tentang keterbukaan, sampai orde baru sanggup malang melintang selama 32 tahun.</div><script async="" crossorigin="anonymous" src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"></script>
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2462554730535705" data-ad-format="fluid" data-ad-layout="in-article" data-ad-slot="7499842146" style="display: block; text-align: center;"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div><br /></div><div>Gielbran dan Gibran lahir ketika pekik merdeka sudah digantikan teriakan suporter piala sepakbola eropa. Mereka termasuk pemilih muda di pemilu 2024 yang punya kekuatan 52% dari seluruh jumlah pemilih Indonesia. Mereka sedang bertumbuh dengan dinamikanya sendiri. Kalau mereka dituding sedang melanggar etika, maka kita sedang sibuk dengan urusan kolot yang sudah butek bagaimana keterbukaan tetap bercitarasa Indonesia.</div><div><br /></div><div>Di tengah gemuruh pembangunan yang bangga dengan bonus demografi, tentu saja generasi 52% ini tak bisa hanya sekedar dituding tak beretika. Apalagi kalau hanya sekedar untuk kepentingan rebutan suara yang ujung-ujungnya demi tahta di parlemen. Mereka akan terus menerobos keyakinan kita, merontokkan sopan santun, etika dan tatakrama yang sudah berkarat karena kita selama ini tak pernah memakainya kecuali untuk urusan kampanye pemilu.</div><div><br /></div><div>Maka keterbukaan memang bukan hanya menyengat berbau liberal, namun tak akan terbendung. Kita sedang jadi bagian masyarakat dunia dalam satu jaringan Internasional. Walaubagaimanapun liberalisasi bukan seragam sekolah yang diwajibkan sama warnanya. Tuhan akan tetap menjaga keberagaman itu, Dia tidak pernah terbukti membuat ciptaan yang sama.</div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div><br /></div><div><br /></div><div><b>Bertahun-tahun Aku Mencari Tuhan Tapi Tidak Menemukan Diri Sendiri, Tapi Ketika Aku Menemukan Diri Sendiri Aku Menemukan Tuhan</b></div><div><b><br /></b></div><div>Maka Ketuhanan Yang Maha Esa kita yang sebenarnya sedang jadi polemik. Mampukah kita yakin kalau sila pertama dari dasar negara kita ini bukan sekedar bagian dari dasar negara kita. Tapi merupakan dasar dari keyakinan kita. Fondasi yang sangat kuat untuk melangkah menjadi bagian dari masyarakat dunia.</div><div><br /></div><div>Manusia yang berketuhanan akan tahu. Tidak ada yang bisa mengatur kebebasannya kecuali tuhan yang ada dalam dirinya yang setiap waktu memberi tahu mana yang baik dan mana yang buruk. Tuhan telah memproklamasikan dirinya lebih dekat dengan urat nadi.</div><div><br /></div><div>Kita hanya tak mengenalnya dan sibuk mencarinya dari orang lain, hingga kita tak mengenal diri kita sendiri. Padahal kehidupan bukan pabrik material yang cetakannya sama.</div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div></span></div><div><br /></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-67385072738369059372023-12-14T22:09:00.044+07:002024-01-14T23:50:20.920+07:00Debat Capres Seperti Film Musikal<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxNQNKKFa316izPk8tr8NIWhXugqlfSOa_P303p9Ox80l6iNs74PH6uIyJmn9uT1cR6Hbh-LmI-dgTF8Ji2ArtX7ya83IO6aY5I8a8vWOQNW9TBQF2jSiWWf7gpNQzhxnXpCzcIbKWfcMYobjN38wLUc-zItV4gtG5trPqJNu4XU4B6A3Qtu99XAqnl6I/s1305/Debat%20Capres%20Seperti%20Film%20Musikal3.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="705" data-original-width="1305" height="273" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxNQNKKFa316izPk8tr8NIWhXugqlfSOa_P303p9Ox80l6iNs74PH6uIyJmn9uT1cR6Hbh-LmI-dgTF8Ji2ArtX7ya83IO6aY5I8a8vWOQNW9TBQF2jSiWWf7gpNQzhxnXpCzcIbKWfcMYobjN38wLUc-zItV4gtG5trPqJNu4XU4B6A3Qtu99XAqnl6I/w506-h273/Debat%20Capres%20Seperti%20Film%20Musikal3.png" width="506" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Debat capres memang keren, karena negara maju juga sudah lama melakukannya. Apakah diadakannnya debat capres memperlihatkan bahwa sebuah negara sudah maju? Tentu tidak, ya. Apalagi kalau sekedar mau ikut-ikutan, biar kita kelihatan tak ketinggalan kereta. </div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Yang ketinggalan kereta itu pacar, dalam film <i>"Pacar Ketinggalan Kereta" </i>garapan sutradara Teguh Karya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Film Sebuah Pesta</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Film Pacar Ketinggalan Kereta sebenarnya bertema soal cemburu yang menjalar kesana kemari lalu jadi masalah yang komplek. Tapi karena film yang diproduksi tahun 1989 ini film musikal, maka persoalan yang komplek itu jadi </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">happy ending.</span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Permasalahan dalam film ini juga diawali dari pesta ulang tahun pernikahan seorang pengusaha kaya yang ke 25. Film musikal tentu menuntut setiap pemerannya tidak sekedar bisa akting tapi juga bisa menari dan menyanyi, agar film ini tetap gembira dan mengundang senyum. Sehingga persoalan cemburu yang kerap terdengar bisa mengundang kekerasan menjadi pudar. Penonton seperti diberi penjelasan, ini cuma sekedar film. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQ4gektBnHE4qJMW7WWnCKfu68OsZF9sZ1MdJ4Wq9DtCgkBVbYil25NGm42FHnz11jq0ZZPqUXzNiGGNPa_GqKcF658VPuFw442JFthZBsJAV5fFJFXzHD3a28BWYMiKKmpawvRp-EjZZ__irYZHr8lTvpJDmGD4PVEHxQcWlIOLBwn_8sjP-k1GZBwcE/s1600/Debat%20Capres%20Seperti%20Film%20Musikal%202.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="debat+capres+seperti+film+musikal" border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="279" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQ4gektBnHE4qJMW7WWnCKfu68OsZF9sZ1MdJ4Wq9DtCgkBVbYil25NGm42FHnz11jq0ZZPqUXzNiGGNPa_GqKcF658VPuFw442JFthZBsJAV5fFJFXzHD3a28BWYMiKKmpawvRp-EjZZ__irYZHr8lTvpJDmGD4PVEHxQcWlIOLBwn_8sjP-k1GZBwcE/w496-h279/Debat%20Capres%20Seperti%20Film%20Musikal%202.png" title="debat capres seperti film musikal" width="496" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Jadi film Pacar Ketinggalan Kereta diawali dengan pesta lalu menuai persoalan dan berakhir dengan gembira. Malah di akhir cerita ada pesan moral yang cukup jenaka, <i><b>"</b></i></span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><b><i>SEKIAN. Film ini seluruhnya buatan dalam negeri".</i></b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><b><i><br /></i></b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">Film itu sendiri bukan budaya Indonesia. Film </span></span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">pertama di dunia dengan </span></span><span style="font-family: verdana; text-align: left;">judul "<i>Workers Leaving the Lumière's Factory"</i></span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"> diputar di Boulevard des Capucines, Paris, Prancis dengan pada tanggal 28 Desember 1895. Kemudian yang paling gila film adalah Amerika dengan Hollywood nya. Maka Eropa dan Amerika layak menyebut kalau film adalah budaya mereka. </span></span><span style="font-family: verdana; text-align: left;"> Tapi sepertinya mereka lebih suka menyebut film sebagai budaya modern. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;">Klaim budaya film adalah budaya barat, Eropa dan Amerika, tak menguntungkan pasar global, lebih baik dieksport dilkasih label budaya modern. Jadi klop dengan sebutan negara maju. Setuju atau tidak, bila sudah ada sebutan negara maju maka negara yang merasa belum maju akan segera menyamakan kedudukannya dengan negara maju. <i>"Tuturut munding", </i>kata urang sunda mah. Ikut trend dulu perkara yang lain belakangan.</span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;">Kabarnya perilaku ikut-ikutan itu kelakuan bangsa arab ketika masih jahiliyah. Negara adidaya saat itu Persia dan Romawi sangat berpengaruh pada tabiat dan budaya orang arab. Maka ketika cahaya Islam muncul di tanah tandus ini, bukan sekedar merubah agama, tapi cahaya itu membangun kepercayaan diri bangsa arab.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana; text-align: left;">Debat Capres Bukan Budaya Indonesia</b></div><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana; text-align: left;"><br /></b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;">Repot juga harus meniru-niru negara maju, apalagi kalau harus mengeluarkan biaya tambahan hanya sekedar untuk sebuah pesta. Tapi apa daya ini pesta demokrasi. N</span><span style="font-family: verdana;">anti saja di akhir debat capres, jangan lupa menggosok gigi untuk menyampaikan kata akhir </span><span style="font-family: verdana; text-align: justify;"><i><b>"</b></i></span><span style="font-family: verdana;"><i style="font-weight: bold;">SEKIAN. Debat capres ini pesertanya buatan dalam negeri". </i></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Indonesia tercinta yang sekarang sedang sibuk menyiapkan pemilu ini, sudah tak bisa digugat berketuhanan yang maha esa. Tertera jelas pada dasar negara Pancasila yang diyakini sebagai hasil galian asli dari budaya Indonesia. Pancasila sudah menjadi ideologi bangsa Indonesia. Negara maju tak mau menggali di daerah itu.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mereka tergopoh gopoh ikut menggali kalau kita menggali tanah. M</span><span style="font-family: verdana;">ereka hapal harga e</span><span style="font-family: verdana;">mas, nikel, bauksit, timah, aspal dan lain sebagainya. Sedang kita sudah lama tidak menghapal, cukup bangga saja kalau negeri ini laksana zamrud Khatulistiwa.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Sepertinya kita dibiarkan menggali di tempat lain. Demokrasi Pancasila yang sempat terdengar lirih tak menarik hati negara maju. Mereka pikir kalau masih ada sebutan demokrasi tidak usah dikhawatirkan, walaupun bangsa Indonesia menggalinya sampai ke dasar bumi. Demokrasi sudah lama diketemukan di Yunani sekian puluh abad yang lalu. Eropa dan Amerika sudah lama bangga dengan penemuan itu. Demokrasi sudah menjadi komoditi non migas.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Buktinya negara Pancasila sekarang sedang </span><span style="font-family: verdana;">meniru negara maju,</span><span style="font-family: verdana;"> ramai menggelar debat capres menjelang pemilu. Tidak ada yang sadar kalau demokrasi pancasila sudah tidak terdengar lagi, terkubur tanah galian negara maju yang bernama demokrasi liberal.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Lalu mengharap cahaya darimana lagi, agar bangsa besar ini percaya diri? Tidak rame atuh, brow, setiap bangsa harus berseragam liberal mah. Apa namanya kalau budaya yang kita pakai bukan kpribadian kita? Tanah dan air sudah lepas dari penjajahan. Nikel sudah mulai melepaskan diri. Kenapa pula kita rela membiarkan kepribadian kita dijajah?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Ketuhanan Yang Maha Esa Tak Bisa dikubur</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Jadi ingat jawaban Bapak Presiden Jokowi ketika ditanya soal kebebasan berbicara yang masih kurang, oleh bang Karni, dalam acara </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">Wawancara Khusus Presiden Jokowi Bersama Karni Ilyas: Demokrasi Indonesia, di tvone satu tahun yang lalu. </span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i><br /></i></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i>"Ah, kebebasan apa yang masih kurang? Orang memaki-maki presiden, orang menghina presiden, orang mengejek presiden, orang mencemooh presiden juga tiap hari kita dengar, orang mendungu-dungukan presiden kita dengar dan kita lihat. Biasa aja, mau seperti apa lagi yang kita inginkan? Demokrasi yang sangat liberal menurut saya. Meskipun kita ini orang timur yang penuh dengan kesantunan, yang penuh dengan etika dan tatakrama yang baik. Tapi sekarang ini kita sudah, menurut saya, sudah liberal sekali".</i></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tentu kalau debat capres diisi dengan mengungkapkan gagasan, walau saling bertanya seperti menohok dengan senyum yang dipaksakan, tetap masih ada etika dan tatakrama. Meski kelihatan formalitas, masih mending tidak saling mencemooh, mengejek dan mendungu-dungukan yang lainnya. Mereka tiga putera terbaik bangsa bukan gerombolan orang yang suka mencemooh, mengejek dan mendungu-dungukan orang lain.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiuYM52j3L_tmcXuO4XJQGAaWkent86LxxZPicBd2Wu6CpwT98L1PZl6f7aKsrzqUdoG1tnzUqiKzqWGRyjhWciK6qLuZoDMFd1gBkEl3b0cgVG42AogzXaWiFXdzS1rUK2kr7-X5A0V3_c60XXgDdbSQz6ssBk2-IXGQHeFHRqOD8Rv8zAhDgjgBY2BA/s846/Debat%20Capres%20Seperti%20Film%20Musikal.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="debat+capres+seperti+film+musikal" border="0" data-original-height="416" data-original-width="846" height="247" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiuYM52j3L_tmcXuO4XJQGAaWkent86LxxZPicBd2Wu6CpwT98L1PZl6f7aKsrzqUdoG1tnzUqiKzqWGRyjhWciK6qLuZoDMFd1gBkEl3b0cgVG42AogzXaWiFXdzS1rUK2kr7-X5A0V3_c60XXgDdbSQz6ssBk2-IXGQHeFHRqOD8Rv8zAhDgjgBY2BA/w504-h247/Debat%20Capres%20Seperti%20Film%20Musikal.jpg" title="debat capres seperti film musikal" width="504" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Mungkin kedepan biar tidak tegang, mereka disuruh menyanyi dan menari juga. Sementara simpatisan masing-masing yang dihadirkan di studio jadi penari latarnya. Biar masyarakat Indonesia seperti diberi penjelasan, kalau ini sekedar drama politik bukan latihan perang-perangan. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Karena walaupun misalnya ketiga capres mengeluarkan kata-kata menghina atau merendahkan satu sama lainnya seperti setan, </span><span style="font-family: verdana;">tidak akan bisa mengubur tuhan yang ada </span><span style="font-family: verdana;">di setiap diri mereka masing-masing. Biarpun Dia </span><span style="font-family: verdana;">sekedar </span><span style="font-family: verdana;">tersirat dalam senyum yang formalitas di wajah mereka.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketuhanan yang maha esa nyata dalam setiap diri.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Dan dia selalu gembira.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Semoga.</span></div><div><span style="font-family: verdana;"><b><i><br /></i></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-align: left;"><b><br /></b></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-69124115057757956282023-12-12T00:23:00.004+07:002024-01-16T13:35:55.054+07:00 Sejarah Kapal Pinisi<div style="text-align: center;"><b><span style="font-family: verdana;">Ditulis oleh: Garba Abraham Parasu</span></b></div><div style="text-align: center;"><b><span style="font-family: verdana;"><br /></span></b></div><div style="text-align: center;"><b><span style="font-family: verdana;"><br /></span></b></div><span id="docs-internal-guid-7d0caf3c-7fff-7ce7-7577-255882685c6e"><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: center;"><img alt="sejarah+kapal+pinisi" src="https://lh7-us.googleusercontent.com/adMERBxVHi9ZvwlX4hJUGpXmek_BVEsueEFnO96p1z3KMvLLQv5h5w4UBwur_Q4g-BX88evQaoCvxrfrYeWyzlPtkhBYxLjpsm-pA1QKEA-nuqjOFHG5aKvWynrqJt9NQVIkh1SPEB_63fSGF_ifrho=s16000" style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-weight: 700; margin-left: 0px; margin-top: 0px; white-space-collapse: preserve;" title="sejarah kapal pinisi" /></p><br /><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">Apa itu Kapal Pinisi?<br /></span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">Sebuah Bahtera Kapal layar bersistem pinisi memiliki tujuh hingga delapan layar pada dua tiang. Pinisi berupa layar, tiang-tiang, layar, dan konfigurasi tali dari suatu jenis kapal layar Indonesia. Biasanya pinisi diatur seperti </span><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">gaff-ketch </span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">(Layar ditarik keluar) seperti tirai dari sekitar tengah tiang.</span></span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></span></div><div><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></div><div><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Asal Muasal Kapal Pinisi</span></p><br /><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Abad ke-14: Sejarah Awal Kapal Pinisi di Sulawesi, Indonesia<br /></span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;">Sejarah kapal pinisi dimulai pada abad ke-14 di wilayah Sulawesi, Indonesia. Kapal-kapal ini muncul pertama kali di daerah Bugis dan Makassar, Sulawesi Selatan. Masyarakat maritim di sana mengembangkan kapal pinisi untuk keperluan perdagangan dan pelayaran antar pulau di kepulauan Indonesia.</span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><br /></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Perkembangan Desain Kapal Pinisi di Indonesia<br /></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kapal pinisi memiliki ciri khas seperti badan kapal yang panjang, lambung tinggi, dan layar tanja yang dapat dipasang dan dicabut. Desain ini menjadi identitas unik kapal pinisi dalam sejarah maritim Indonesia, menandakan keahlian dan keunggulan para pembuat kapal Bugis dan Makassar.</span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><b id="docs-internal-guid-115e8e31-7fff-97a5-6ffc-a411502285ba" style="font-weight: normal;"><br /></b></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Peran Penting Kapal Pinisi dalam Perdagangan Maritim Nusantara<br /></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Kapal pinisi menjadi elemen penting dalam sejarah perdagangan maritim di Nusantara. Masyarakat Bugis dan Makassar dikenal sebagai pelaut ulung yang menjelajahi perairan regional dan internasional. Kapal-kapal pinisi digunakan untuk berdagang dengan wilayah-wilayah sekitarnya, termasuk Malaysia, Filipina, dan Timor.</span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><b style="font-weight: normal;"><br /></b></span></div><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><b style="font-weight: normal;"><br /></b></span></p><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: left;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Ekspansi Kapal Pinisi di Luar Negeri</span></p><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"></span></p><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Seiring dengan perkembangan perdagangan maritim, kapal-kapal pinisi dan keahlian pelayaran masyarakat Bugis dan Makassar menarik perhatian komunitas maritim internasional. Kapal-kapal ini mulai digunakan oleh komunitas di luar Indonesia, terutama dalam perdagangan dan transportasi barang. Ekspansi kapal pinisi mencerminkan daya tarik dan keandalan kapal ini dalam konteks internasional.</span></p><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><br /></span></p><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Pengaruh pada Desain Kapal di Luar Negeri<br /></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Desain kapal pinisi, dengan ciri-ciri khasnya, memberikan inspirasi bagi perancangan kapal di luar negeri. Perkembangan teknologi dan pertukaran budaya dalam perdagangan maritim menyebabkan adaptasi dan evolusi desain kapal di berbagai belahan dunia. Pengaruh kapal pinisi dapat dilihat dalam desain kapal-kapal di komunitas maritim lainnya, menciptakan keberagaman dalam rekayasa kapal di tingkat internasional.</span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sejarah+kapal+pinisi" src="https://lh7-us.googleusercontent.com/Iuhsa9zAR3ac49gjQvyVr7R3X7WX5EZvLtUuKSwYy2SsbQn0drEhpXnBhMS8b1rIxei6P3l9biShkaHBQ-by2lQupH5Fm0-Qmzfcp6_54eBrtNiTV0z1-FTGCFQkU2CKqY8hf-v4djf2FtpQOA-j6fs=s16000" style="margin-left: 0px; margin-top: 0px;" title="sejarah kapal pinisi" /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="border: none; display: inline-block; height: 451px; margin-left: 1em; margin-right: 1em; overflow: hidden; width: 602px;"><span id="docs-internal-guid-fd3e06f7-7fff-e77a-6fca-d673e5e94555"><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><span style="font-style: normal;"><br /></span></span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><span style="font-style: normal;">Spesifikasi Kapal Pinisi</span></span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><br /></span></div><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><span id="docs-internal-guid-790bbf89-7fff-db7a-99ae-1e0314173121" style="font-weight: normal;"></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Desain Fisik:</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;">Kapal pinisi memiliki desain khas dengan badan kapal yang panjang dan lambung tinggi. Ciri utamanya adalah layar tanja, yaitu layar yang dapat dipasang dan dicabut, memberikan fleksibilitas dalam mengatasi perubahan kondisi angin.</span></p><br /><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Bahan Konstruksi:</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;">Tradisionalnya, kapal pinisi dibangun dengan menggunakan kayu sebagai bahan konstruksi utama. Kayu yang dipilih biasanya tahan terhadap air laut dan kuat untuk menanggung tekanan ombak.</span></p><br /><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Ukuran dan Kapasitas:</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;">Ukuran kapal pinisi bervariasi, tetapi umumnya memiliki panjang yang signifikan untuk mendukung kapasitas kargo yang besar. Kapasitas kargo ini membuatnya ideal untuk kegiatan perdagangan dan transportasi barang.</span></p><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><br /></span></p><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><span id="docs-internal-guid-08bd1253-7fff-e2aa-d96b-9ffdc97d1104"><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Fungsi dan Peran:</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;">Kapal pinisi memiliki peran penting dalam sejarah perdagangan maritim di Nusantara. Masyarakat Bugis dan Makassar menggunakan kapal pinisi untuk berdagang dengan wilayah-wilayah sekitarnya, mencakup Malaysia, Filipina, dan Timor.</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><br /></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-family: 'Times New Roman',serif; font-size: 11pt; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;">Navigasi dan Keahlian Pelaut:</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><span id="docs-internal-guid-105543f6-7fff-e7b0-814d-69f5c7192878"></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-family: 'Times New Roman',serif; font-size: 11pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;">Masyarakat Bugis dan Makassar dikenal sebagai pelaut ulung, dan kapal pinisi dirancang untuk menangani perairan regional dan internasional. Keahlian pelayaran mereka mencakup navigasi yang cermat dan kemampuan berlayar yang handal.</span><span style="background-color: transparent; color: black; font-family: 'Times New Roman',serif; font-size: 11pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"> </span></p><div><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><br /></span></div></span></span></div><div><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"><br /></span></div></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="border: none; display: inline-block; height: 451px; margin-left: 1em; margin-right: 1em; overflow: hidden; width: 602px;"><span id="docs-internal-guid-105543f6-7fff-e7b0-814d-69f5c7192878"><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><br /></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-style: italic; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;">Navigasi dan Keahlian Pelaut:</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;">Masyarakat Bugis dan Makassar dikenal sebagai pelaut ulung, dan kapal pinisi dirancang untuk menangani perairan regional dan internasional. Keahlian pelayaran mereka mencakup navigasi yang cermat dan kemampuan berlayar yang handal.</span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"> </span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><br /></span></p><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Pengaruh pada Desain Kapal di Luar Negeri:<br /></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Desain kapal pinisi memberikan inspirasi bagi perancangan kapal di luar negeri. Keunikan desainnya, terutama layar tanja, telah memengaruhi evolusi desain kapal di berbagai komunitas maritim di seluruh dunia.</span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><b id="docs-internal-guid-eba503b6-7fff-e22a-6f8c-fb47a3f8151d" style="font-weight: normal;"><br /></b></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: italic; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Pertukaran Budaya:<br /></span><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;">Seiring dengan ekspansi kapal pinisi di luar negeri, terjadi pertukaran budaya dalam perdagangan maritim. Hal ini menyebabkan adaptasi dan evolusi desain kapal, menciptakan keragaman dalam teknologi maritim global.</span></div><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><span style="font-weight: normal;"></span></span></p><div><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline;"><br /></span></div></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="border: none; display: inline-block; height: 451px; margin-left: 1em; margin-right: 1em; overflow: hidden; width: 602px;"><br /></span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span id="docs-internal-guid-e835caeb-7fff-a43d-e795-cff7825a22ed"><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline;"></span></span></span></div><p style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span id="docs-internal-guid-a1b98db3-7fff-0f76-6b5c-6f0d0f0f0e20"></span></span></p><div style="text-align: left;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-family: 'Times New Roman',serif; font-size: 11pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><br /></span></div></span></span></div></span>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-12777988032464778292023-12-10T23:28:00.019+07:002024-01-16T13:49:53.400+07:00Cara Download Video Tanpa Watermark : Tiktok, Instagram Dan Sosial Media Lainnya<div style="text-align: justify;"><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">Ditulis Oleh: Garba Abraham Parasu</span></span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></span></div><div><span style="font-family: verdana;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">SnapTik </span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">merupakan situs web yang bisa melakukan unduhan tanpa adanya watermark pada video yang ada didalamnya. fitur ini bisa didapatkan tidak hanya dari website saja, jika para kaum rebahan ingin mendapatkan dengan cara mudah bisa di unduh di app store handphone yang sudah dimiliki.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span id="docs-internal-guid-1c8e4f73-7fff-b8c2-a012-ce4671b37766"><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></div><div style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; white-space-collapse: preserve;">Sangat mudah tidak seperti converter lainnya dan memberikan keamanan yang sangat tinggi, karena tidak mengumpulkan informasi pribadi penggunanya serta privasi yang ketat</span></div><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: left;"><span style="border: none; display: inline-block; height: 271px; overflow: hidden; width: 516px;"><img height="271" src="https://lh7-us.googleusercontent.com/_xBsAFFeq_KsrKWC5R_Y7ksZz-3nNJVuhncAPXZlQZa0DzbidtYSP5NCRqAagutCDAO5SN2vF-1WHMx4hOxbYJHPHbCbqox-mHZMQxbWAep9pXML_1d0vMQTHBX6xIrO1YSR083-GOBWoQ6BFMRFE6Q" style="margin-left: 0px; margin-top: 0px;" width="516" /></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><b>FITUR UNGGULAN SNAPTIK</b></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Tawaran yang menarik dari fitur yang diberikan Snaptik yang bisa digunakan oleh perangkat handphone apapun. Jika menemukan video menarik, bisa mengunduhnya dengan beberapa klik saja di seluruh platform handphone masing-masing.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Download Video Tiktok </span></span></p></li></ol><ol style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; list-style-type: lower-alpha; margin-left: 36pt; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Membuka aplikasi Tiktok pada gawai/atau Situs Web di komputer</span></span></p></li><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; list-style-type: lower-alpha; margin-left: 36pt; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Memilih video apapun yang ingin diunduh </span></span></p></li><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; list-style-type: lower-alpha; margin-left: 36pt; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Mengklik untuk bagikan pada tombol di kanan bawah seperti tanda panah</span></span></p></li><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; list-style-type: lower-alpha; margin-left: 36pt; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Lalu, mengklik salin tautan tombol </span></span></p></li><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; list-style-type: lower-alpha; margin-left: 36pt; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Unduh video tiktok, dengan mengsalin link yang sudah tertera dalam clipboard salin, lalu kembali kepada SnapTik.App dan tempel tautan link tersebut kepada bidang unduhan di atas lalu klik ke Download tombol.</span></span></p></li><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; list-style-type: lower-alpha; margin-left: 36pt; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Tunggu server kami melakukan pekerjaan dan kemudian, Pilih Server 1 atau 3 untuk Save video Tiktok ke perangkat.</span><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><b id="docs-internal-guid-0df9a7c6-7fff-e573-6b28-5986ea47a605" style="font-weight: normal;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></b></p><ol start="2" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Format Konversi Beragam</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Aplikasi ini memungkinkan untuk mengonversi video dengan berbagai format yang bisa sesuai dengan yang dimau atau bisa di sesuaikan dengan platform yang akan diupload melalui aplikasi ini.</span></span></p><div><span style="background-color: transparent; color: black; font-family: 'Times New Roman',serif; font-size: 11pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><br /></span></div><ol start="3" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; text-wrap: wrap; vertical-align: baseline;"><span style="font-family: verdana;">Konten Kreator yang Berkolaborasi</span></span><span style="font-family: verdana; text-wrap: wrap;"> </span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Aplikasi ini juga bisa menjadi wadah untuk kolaborasi dengan konten kreator TikTok. berinteraksi dengan mudah dengan konten kreator yang bersangkutan tersebut.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Relasi semakin luas dengan adanya wadah tersebut, saling mendukung dan bergairah untuk konten menarik lainnya.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol start="4" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; text-wrap: wrap; vertical-align: baseline;"><span style="font-family: verdana;">Penjelajah Video dan Konten Kreator</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Aplikasi ini memberikan wawasan sangat luas mengenai video yang diunduh, seperti bisa melihat berapa jumlah komentar, like, tampilan, dan share video tersebut.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Apapun terkait konten kreator dari video yang diunduh akan memberikan beberapa informasi pribadi dimulai dari pengikutnya hingga tingkat popularitas.</span><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><span style="font-family: verdana;"><br /></span><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">CARA MENGGUNAKAN SNAPTIK PADA WEBSITE</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Caranya sangat mudah tinggal mengklik Link yang tertera di bawah ini:</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://snaptik.ltd/ID/" target="_blank"><span style="color: #1155cc; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; text-decoration-line: underline; text-decoration-skip-ink: none; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;">https://snaptik.ltd/ID/</span><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"> </span></a></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Klik Website tersebut lalu gunakan sesuai dengan arahan pada download video tiktok.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="border: none; display: inline-block; height: 293px; overflow: hidden; width: 602px;"><img height="293" src="https://lh7-us.googleusercontent.com/SOIaI44NnZyj0AihdCJSAEst2aVqU9iip3m13TO1TuDiPrIW4psiqOcqDwx7VAdS5CmKkrS6OWdq9vjZscq2CJtN5eM4m4vGHUtnjAfMRaf86LrAbkfQwMJyLqKdiax76fhZpUqwSH3uzXc4iODiaOE" style="margin-left: 0px; margin-top: 0px;" width="602" /></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-weight: 700; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-weight: 700; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-weight: 700; white-space-collapse: preserve;">CARA INSTAL SNAPTIK</span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-weight: 700; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Jika ingin mempermudah penggunaan pada platform ini, alangkah lebih baik jika mengunduh aplikasinya di gawai atau perangkat lainnya.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"> </span></span></p><ol style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; text-wrap: wrap;">IZINKAN SUMBER TIDAK DIKENAL</span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Harap perlu diperhatikan, pada pengaturan install apk ini, memerlukan izin untuk sumber yang tidak berdasar dari appstore seperti Playstore yang ada pada gawai yang akan diunduh aplikasinya. Karena mengunduh aplikasi ini berasal dari sumber tidak resmi, serta membutuhkan izin tersebut untuk bisa terinstall.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><i>Buka pengaturan - Keamanan atau Privasi - Aktifkan opsi Sumber Tidak Dikenal.</i></span><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"> </span></span></p><ol start="2" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; text-wrap: wrap; vertical-align: baseline;"><span style="font-family: verdana;">MEMBUKA FILE DOWNLOAD </span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Selesai mengunduh, cari file pada perangkat. Pada File Manager, lalu klik opsi Unduhan. Klik File Snaptik hingga instalasi lancar.</span></span></p><span style="font-family: verdana;"><br /></span><ol start="3" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; text-wrap: wrap; vertical-align: baseline;"><span style="font-family: verdana;">PENGATURAN IZIN</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Proses Instalasi, akan mengharuskan perizinan tertentu pada aplikasi. Membaca dan pahami secara cermat izin tersebut. Klik setuju atau izinkan agar bisa lanjut menuju proses instalasi.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"> </span></span></p><ol start="4" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; text-wrap: wrap; vertical-align: baseline;"><span style="font-family: verdana;">PROSES INSTALASI</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;">Jika memiliki ruang pada penyimpanan, proses instalasi akan cepat selesai, dan aplikasi sudah bisa digunakan </span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><i>SELAMAT MENIKMATI </i></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; font-weight: 700; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><span style="font-family: verdana;"><br /></span><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">CARA MENGGUNAKAN SNAPTIK PADA APLIKASI</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Setelah Anda selesai melakukan instalasi aplikasi Snaptik. Selanjutnya adalah menggunakan aplikasi tersebut. Berikut ini langkah-langkah menggunakannya untuk kebutuhan download video TikTok.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">BUKA APLIKASI</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Setelah berhasil melakukan instalasi aplikasi. Carilah ikon shortcut pada layar utama perangkat lalu ketuk untuk membukanya.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol start="2" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">JELAJAHI VIDEO TIKTOK</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Jika aplikasi sudah terbuka, Anda akan dibawa masuk ke halaman beranda. Anda bisa melihat berbagai video TikTok populer, video berdasarkan hashtag, video dari kategori tertentu, dan video dari pengguna yang Anda ikuti.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Scroll layar sampai ke bawah untuk melihat berbagai video menarik. Tetapi Anda juga bisa mencari video dengan mengetikkan kata kunci tertentu pada kolom pencarian.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol start="3" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">DOWNLOAD VIDEO</span><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Anda sudah menemukan video yang ingin Anda download. Kemudian klik ikon download pada bagian bawah video atau sekitar tombol Tindakan. Klik opsi download yang ada, lalu aplikasi secara otomatis akan mengunduh video ke perangkat Anda.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol start="4" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">MENGELOLA VIDEO YANG ANDA DOWNLOAD</span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Video sudah berhasil Anda download, kemudian untuk melihat hasilnya bisa melalui Galeri atau Video Saya dalam aplikasi. Anda bisa melihat pada Daftar Video yang sudah Anda download untuk pengelolaan sesuai keinginan.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></p><ol start="5" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; padding-inline-start: 48px;"><li aria-level="1" dir="ltr" style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; list-style-type: decimal; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre;"><p dir="ltr" role="presentation" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 700; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">MENGKONVERSI FORMAT VIDEO </span></span></p></li></ol><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Selanjutnya bagi Anda yang ingin mengonversinya ke format tertentu. Terdapat fitur yang bisa memfasilitasinya. </span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-family: verdana;"><span id="docs-internal-guid-0dd16984-7fff-1bf9-14eb-f1ed2e595bab"></span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="background-color: transparent; color: black; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: 400; text-decoration: none; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Pilihlah video yang akan Anda konversi. Lalu gunakan fitur Konversi yang ada pada aplikasi ini. Pilihlah format yang Anda inginkan lalu biarkan aplikasi melakukan proses konversi secara otomatis.</span></span></p><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"></p></span></div><div><span id="docs-internal-guid-55562a27-7fff-7df5-aac9-a0759563e63f"><br /><p dir="ltr" style="line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-left: 36pt; margin-top: 0pt;"><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></p><div><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 11pt; font-variant-alternates: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; font-variant-position: normal; vertical-align: baseline; white-space-collapse: preserve;"><br /></span></div></span></div></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-88287757427155006732023-12-07T17:10:00.004+07:002023-12-07T17:10:49.824+07:00Wanita<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><b>Ditulis Oleh: Garba Abraham Parasu</b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEfnamms_9-tFjkZYEn-FAI4LYb9W-RYj2jP8cMPpaJ17WIXVpA5L751mK8yQN9pMO4Z5ttMuLs2tzdFzjx3MpUSitcBr_s6NccsmPueTA8Kbv27orQ4ha74tw-s9jgghZrbNtrvb3gHv0_iHnUADsc2K6F1lV419bzKZgBQ4YisgPaqUy5VAG_gZufEQ/s798/Wanita%20jfg.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="wanita" border="0" data-original-height="754" data-original-width="798" height="430" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEfnamms_9-tFjkZYEn-FAI4LYb9W-RYj2jP8cMPpaJ17WIXVpA5L751mK8yQN9pMO4Z5ttMuLs2tzdFzjx3MpUSitcBr_s6NccsmPueTA8Kbv27orQ4ha74tw-s9jgghZrbNtrvb3gHv0_iHnUADsc2K6F1lV419bzKZgBQ4YisgPaqUy5VAG_gZufEQ/w456-h430/Wanita%20jfg.jpg" title="wanita" width="456" /></a></div><span style="font-family: verdana;">Kekerasan atau Pelecehan seksual selalu menitik beratkan kepada tokoh utama yaitu wanita. Kenapa demikian ? Mari coba kita bahas dengan berbagai referensi yang penulis analisis.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">“Pembisik destruktif terdengar memberikan arahan </span></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;">Kepada hakikat kekal yang menjadi tidak masuk akal</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;">Berjanji sumpah penasihat sampah </div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;">Bujuk rayu menelan tipu daya</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;">Yang Maha Kekal Menyerukan hal</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;">Klaim pembisik destruktif oposisi curai”</div></span><span style="font-family: verdana;"> </span><span style="font-family: verdana;"><br /></span><span style="font-family: verdana;">Mari kita bebaskan pikiran diri kita sendiri dimulai mencari sejarah berkembang sejauh mana wanita selalu menjadi korban. memberikan awal mula yang ada di negeri sendiri, atas dasar faktor apa saja yang menjadikan wanita sebagai korban.</span><span style="font-family: verdana;"><br /></span><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Pengetahuan hidup</b><br /></span><span style="font-family: verdana;">Banyaknya kasus yang terjadi, terdapat begitu banyaknya berita mengatakan bahwa pelaku pelecehan yang minim pengetahuan tentang bagaimana hidup bersosialisasi, aturan tak tertulis yang perlu dilaksanakan dengan kesadaran diri sendiri, serta hak asasi manusia yang seharusnya berlaku untuk mengamankan diri sendiri agar tidak berlaku berlebihan dari segi apapun, termasuk dalam segi melanggar peraturan untuk diri sendiri agar tidak menjadi liar seperti makhluk yang tidak mempunyai akal.<br /></span><span style="font-family: verdana;">Sebaliknya, dari banyaknya kasus berita yang terjadi terkait pelecehan, korban perlu memiliki banyak pengetahuan tentang hidup, sebagaimana persiapan dalam mencapai target sukses yang dia sendiri capai. Seperti cara hidup bersosialisasi dengan lawan jenis, mengetahui sebab dan akibat serta tujuan-tujuan yang terselubung sebagaimana itu tidak pernah dijelaskan dalam pengetahuan tertulis/ materi-materi sekolah/ kampus/ atau tempat pemberi pengetahuan yang berjenis materi. Hal ini perlu menyadarkan diri agar mengetahui, tidak semua manusia memberikan manfaat yang baik untuk kita sendiri, kenapa demikian, hal ini agar kita bisa siaga, atau mempersiapkan apapun yang terjadi dari kejadian kejadian yang ada disekeliling kita.<br /></span><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Budaya Hidup<br /></b></span><span style="font-family: verdana;">Pelaku pelecehan terlahir dengan kehidupan yang tidak siap menerima keadaannya, yang menjadikan diri sendirinya sangat membutuhkan ketenangan, sering terjadi ketenangan itu tidak dimulai dengan hal-hal yang baik. Oleh karena itu, pelaku mengedepankan hal-hal yang negatif yang memberikan dia kesenangan sementara. <br /></span><span style="white-space: normal;"><span style="font-family: verdana;">Korban pelecehan terlahir dari kehidupan yang terbiasa dengan keamanan yang cukup baik, sehingga dia tidak siap untuk menerima kejadian ketika korban berada pada lingkungan yang kurang baik dalam keamanan.<br /></span></span><span style="font-family: verdana;">Budaya hidup yang dimaksud, bukan dari sebab dan akibat lingkungan itu sendiri yang tak memberikan kehidupan yang layak. Tetapi budaya yang dimaksud ialah bagaimana cara untuk mempersiapkan diri untuk beradaptasi dari kehidupan yang tidak layak untuk dijalani.<br /></span><span style="font-family: verdana;">Lalu Kenapa Wanita? </span><span style="font-family: verdana;">Jika perlu jawaban dari pertanyaan itu sendiri, s</span><span style="font-family: verdana;">aya tidak tahu.<br /></span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Gambaran ini saya jelaskan agar memberikan arahan kepada diri kita sendiri. Bagaimana cara menanggapi kejadian apapun di tempat kita hidup. Serta bagaimana mempersiapkan hal apapun bagi diri sendiri.<br /></span><span style="font-family: verdana;">Mengarah kesiapa yang bertanya dan atas tujuan apa serta apa yang dia inginkan pasca pertanyaan itu terjawab. Banyak dari pertanyaan tersebut selalu menitik beratkan dengan emosional yang terkontrol kepada arah yang salah. Menjadikan fakta atas kejadian yang sudah terjadi dan merenggut banyak korban sebagai faktor yang terlihat jelas untuk menuntut hal yang seharusnya tidak semua atau mayoritas manusia yang berlaku adil, mengeneralisasikan manusia semua tidak berlaku adil.<br /></span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Apapun kejadiannya itu tergantung dari bagaimana cara manusia memanajemen diri sendiri tersebut bagaimana. Sering kali manusia berbuat atas kehendak yang tidak mereka siapkan sebelumnya dan lebih memaksakan kehendak untuk menerima hal yang terburuk dihidupnya melewati hikmah dari masalah itu terjadi kepada dirinya disebabkan oleh sesuatu hal yang perlu ditanyakan.<br /></span><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">“Jika pada kenyataan hidup lelaki lah yang banyak menjadi korban pelecehan, maka sejarah juga berbalik manusia pertama yang lahir didunia, bukan dalam gender lelaki melainkan perempuan”</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-69029751371822519412023-12-05T23:57:00.006+07:002024-01-16T13:32:20.000+07:00Aku Lelah Mengejar Cinta, Puisi Mantra Cinta<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
</w:WordDocument>
</xml><![endif]--><div class="MsoNormal"><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk_s1vf-qOvq6l7pdgkwv5gAwORx8oJgDnbA2iUnJ3-o6kA9lPK870q7NedtyY3n32vREDzBEq-2uxmKuCSB8fZ3uojQVjOGavcJQVXKc8wXryo-RrcBOrLysbJG2PnBg2AvZ-RQYkMo6BW7sIfHo0RLIHQruSxrgxj_eAAiVHZFL6pT897SM8sTW1oKI/s557/Aku%20Lelah%20Mengejar%20Cinta,%20Mantra%20Cinta.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="240" data-original-width="557" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk_s1vf-qOvq6l7pdgkwv5gAwORx8oJgDnbA2iUnJ3-o6kA9lPK870q7NedtyY3n32vREDzBEq-2uxmKuCSB8fZ3uojQVjOGavcJQVXKc8wXryo-RrcBOrLysbJG2PnBg2AvZ-RQYkMo6BW7sIfHo0RLIHQruSxrgxj_eAAiVHZFL6pT897SM8sTW1oKI/w461-h198/Aku%20Lelah%20Mengejar%20Cinta,%20Mantra%20Cinta.jpg" width="461" /></a></div><br /><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mantra kaya dengan gaya bahasa metafora dan hiperbola. Dalam agama hindu lebih merupakan doa. Mantra di kepala kita adalah kata-kata yang bisa merubah sesuatu secara gaib atau tidak biasa. Mantra merupakan kekayaan sastra yang dikenal sebagai puisi lama.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Apa hubungannya puisi yang sering dipakai merayu ini dengan mantra yang lebih merupakan doa?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Dinasti Puisi</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Bila puisi dikaitkan erat dengan sejarah puisi lamanya, kemungkinan puisi tidak bernasib <i>"kesepian"</i> seperti sekarang ini. Mantra memang berisi kata-kata yang kadang tidak berarti. Namun diucapkan oleh </span><span style="font-family: verdana;">orang tertentu, karena mantra merupakan </span><span style="font-family: verdana;">kalimat yang mengandung kekuatan gaib atau magis.</span></div><script async="" crossorigin="anonymous" src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"></script>
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-2462554730535705" data-ad-format="fluid" data-ad-layout="in-article" data-ad-slot="7499842146" style="display: block; text-align: center;"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi oleh karena dinasti mantra seyogyanya punya khasiat yang sama. Paling tidak, bisa mengobarkan semangat seperti pidato Bung karno. Tapi apa mau dikata puisi telah bebas disampaikan dengan kalimat yang berisi kata-kata apa saja. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kalau kemudian terjerembab dalam wilayah curhat atau kalimat cengeng yang baru saja putus cinta, maka daripada kesepian kita sebut saja puisi sperti itu khasanah puisi. Kalau disebut kekayaan satra, puisi sudah miskin ketika dinobatkan sebagai syair bebas. Karena sudah sepi dari peminatnya yang ingin mencapai ruh puisi, kecuali asal ramai diperlombakan dan kebebasannya dijerat para juri dari penulis puisi terkenal.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><b>Menggapai Ruh Puisi</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Untuk membantu konsentrasi dalam meditasi mantra harus diucapkan berulang-ulang. Untuk menegaskan sebuah pengalaman batin dalam bentuk puisi kita sering melakukan hal serupa. Mengulang beberapa kata dalam bait awal lalu memberi penjelasan di bait berikutnya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tidak ada alasan puisi harus berguna bagi orang lain. Apalagi harus memenangkan sebuah piala kejuaraan. Hanya saja puisi lahir dari perenungan dan pilihan kata. Bisa saja dari pertempuran batin yang tidak ada habisnya melihat keadaan. Atau dari batin yang termehek-mehek merasa paling dizalimi. Puisi tetap karya manusia bukan karya burung manyar yang bisa merajut sarangnya dirajut dengan indah.</span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPeqSKQLAqBE6jId9Zhaj-Rx_fp6xrUVbYe6fHn4fWw8e0jf_PByYKcb3Xl6T50UwOA6cOjtxn7nktlgLfU_yk7_Pt6gaSPXq1rKKxqfycj_D5TjBaKKRCQSu6E4gOTh5ICXHgGlu9deliWcsCI5T0xgs5F3-dUGCs26JPPhSjTtAjWPT3tZGoTxRXUb8/s573/Aku%20Lelah%20Mengejar%20Cinta,%20Mantra%20Cinta.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="aku lelah mengejar cinta, puisi mantra cinta" border="0" data-original-height="573" data-original-width="421" height="595" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPeqSKQLAqBE6jId9Zhaj-Rx_fp6xrUVbYe6fHn4fWw8e0jf_PByYKcb3Xl6T50UwOA6cOjtxn7nktlgLfU_yk7_Pt6gaSPXq1rKKxqfycj_D5TjBaKKRCQSu6E4gOTh5ICXHgGlu9deliWcsCI5T0xgs5F3-dUGCs26JPPhSjTtAjWPT3tZGoTxRXUb8/w437-h595/Aku%20Lelah%20Mengejar%20Cinta,%20Mantra%20Cinta.jpg" title="aku lelah mengejar cinta, puisi mantra cinta" width="437" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Karena hubungannya dengan </span><i style="font-family: verdana;">"jeroan", </i><span style="font-family: verdana;">pada akhirnya seorang penulis puisi akan menemukan puisi mana yang konyol serta puisi mana yang progresif. Tidak beku dalam gelombang perasaan yang mendayu-dayu. Tapi seperti kata pepatah </span><i style="font-family: verdana;">"sekali layar terkembang surut kita berpantang". </i><span style="font-family: verdana;">Sekali menulis puisi kau akan dibawa ke kedalaman yang tenang. Di kegelapan tanpa matahari itu tetap ada mahluk yang bisa bersinar.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Maka bacakan mantra sebelum masuk ke kedalaman, sebab disitu seperti hutan belukar. Apabila tidak berani telanjang, maka kita akan malu ditelanjangi. Makanya agak jarang yang mau masuk ke kedalaman. Kita lebih suka mempermalukan orang lain ketimbang mempermalukan diri sendiri. </span></div><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-2462554730535705"
crossorigin="anonymous"></script>
<ins class="adsbygoogle"
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-2462554730535705"
data-ad-slot="7499842146"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Puisi memang sinergis dengan pengalaman spiritual penulisnya. Makanya kerap diseput syair. Kita yakin Kitab-kitab suci berisi syair-syair terindah. Walaupun puisi punya saudara lamanya yang suka jenaka bernama pantun. Puisi ternyata kalah "</span><i style="font-family: verdana;">cakep". </i><span style="font-family: verdana;">Pantun lagi booming dipakai para politisi dan para pesohor. Mungkin karena bisa sekali pakai langsung dibilang cakep. Walaupun jadi meleset dari asal muasal pantun. Sebutan pantun berasal dari bahasa minangkabau, yaitu "</span><i style="font-family: verdana;">panuntun"</i><span style="font-family: verdana;"> yang berarti penuntun. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Jadi kalau mantra lebih punya arti menghadirkan kekuatan magis, apa bedanya dengan puisi yang bisa melambungkan hati seorang gadis?</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><b>Aku Lelah Mengejar Cinta</b></span></div>
<div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Aku lelah mengejar cinta</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">yang remuk redam di batu karang</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Aku lelah mengejar cinta</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">yang hanya tertulis di pasir</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">lalu terhempas ombak</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Aku lelah mengejar cinta</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">yang tertinggal matahari,</span></div>
<div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">diludahi bintang-bintang</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">dan </span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">mencaci maki rembulan</span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">21 Januari 2013</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span face=""verdana" , sans-serif"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal"><br /></div>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" LatentStyleCount="156">
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin:0in;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-ansi-language:#0400;
mso-fareast-language:#0400;
mso-bidi-language:#0400;}
</style>
<![endif]--><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br />Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-63603045872670904592023-12-02T09:46:00.030+07:002023-12-02T19:19:56.589+07:00Iphone Akan Mirip Android di Masa Depan?<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMzDpMFcRBvfbSResmtoc2d-ndl26aFWO-owpPq0wyRS52Ps7EgSkUxbIz7paU-JelHiAXamTAmXiWUWlqksPi5-VJ6Rvx7F9FcXE-wfGxDSgLdvgrrh0KXYEjVM2mCD3EbwxXy1TBR6PyI_gHw8A6l1gLUEh4RjQUy-ddiiFTg0Bzn3L9QZKLIbAMGZA/s893/Iphone%20Akan%20Mirip%20Android%20di%20Masa%20Depan.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="iphone+akan+mirip+android+di+masa+depan" border="0" data-original-height="667" data-original-width="893" height="395" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMzDpMFcRBvfbSResmtoc2d-ndl26aFWO-owpPq0wyRS52Ps7EgSkUxbIz7paU-JelHiAXamTAmXiWUWlqksPi5-VJ6Rvx7F9FcXE-wfGxDSgLdvgrrh0KXYEjVM2mCD3EbwxXy1TBR6PyI_gHw8A6l1gLUEh4RjQUy-ddiiFTg0Bzn3L9QZKLIbAMGZA/w529-h395/Iphone%20Akan%20Mirip%20Android%20di%20Masa%20Depan.jpg" title="iphone akan mirip android di masa depan" width="529" /></a></div><br /><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Pernah dengar sideloading? Slideloading adalah cara di mana pengguna HP Android bisa menginstal aplikasi dari website atau sumber lainnya. Jadi tidak harus lewat </span><span style="font-family: verdana;">Google Play Store atau Apple App Store. </span><span style="font-family: verdana;">Inilah pasal yang membuat Iphone akan mirip android di masa depan.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Walaupun android punya akses <i>"sumber tidak dikenal"</i></span><span style="font-family: verdana;"> agar bisa melakukan sideloading, tetap saja ada aplikasi yang tak bisa dipasang. Sehingga android tetap harus di root agar bisa memasang aplikasi "unyil". Ada juga yang bermaksud agar bisa bermain game yang mereka sukai, namun tidak ada yang secara resmi disediakan </span><span style="font-family: verdana;">Google Play Store</span><span style="font-family: verdana;">.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kalau hp samsung sering jadi eror kalau diroot. Ujung-ujungnya para pengguna mengembalikan lagi setelan sistem operasi hpnya ke semula. Hp yang diroot dipastikan kehilangan garansi. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div>Tidak tamggung-tanggung peringatan agar pengguna tidak melakukan sideloading di perangkat mereka, diungkapkan CEO Google Sundar Pichai. <span style="text-align: -webkit-left;">Sideloading memang berisiko mendatangkan bahaya, sebab aplikasi yang tersedia di toko aplikasi resmi sudah melalui proses filterisasi agar lebih aman. Sedangkan yang tidak resmi bisa mendatangkan malware.</span></div><div><br /></div><div>Di sisi lain sideloading memberikan fleksibilitas dan kebebasan, sehingga pengguna bebas mengakses aplikasi buatan pengembang yang tak tersedia secara resmi.</div><div><br /></div><div>Peringatan Pichai CEO google sebagai pembuat android agar para pengguna tidak melakukan sideloading, sejalan dengan apple dan para tukang service hp. Makanya apple tidak mengijinkan para pemakai apple untuk melakukan sideloading. </div><div><br /></div><div><div>Dengan pede CEO Apple Tim Cook malah menyarankan kepada pengguna yang ingin menggunakan fitur sideloading untuk beli ponsel Android. <i>"Saya pikir orang-orang punya pilihan hari ini. Jika kamu ingin sideload, kamu bisa beli ponsel Android",</i> kata doi, seperti dikutip Times of India, Jumat (12/11/2021).</div></div><div><br /></div><div>Atau Iphone HDC ya, Mister?</div><div><br /></div><div>Bagi tukang service hp malah memberi energi kreatif dan tambahan pekerjaan, karena banyak pemilik hp yang ingin agar hpnya bisa melakukan sideloading. Tapi sampai saat ini belum ada nampaknya yang bisa ngakalin apple. Merk paling bernilai di dunia ini memang terkenal punya sistem keamanan yang paling ketat. Makanya mahal, eksklusif.</div><div><br /></div><div>Uni Eropa dengan Undang-undang Pasar Digitalnya (DMA) seperti pahlawan kesiangan. DMA menetapkan sideloading dianggap penting agar tidak ada monopoli.</div><div><br /></div><div>Semangat pasar bebas ini tentu saja mendukung para developer aplikasi independen yang tidak mau terikat pada sistem aplikasi resmi di Google Play Store atau Apple App Store.</div><div><br /></div><div>Apakah apple ,yang kantor pusatnya di California, akan mengikuti aturan undang-undang pasar digital nya Uni Eropa? Atau ndablek dulu menunggu situasi memanas dan mulai membahayakan dapur paman syam? Biar mirip waktu nazi Jerman ngamuk di eropa pada perang dunia 1 dan samurai jepang membabat eropa pada perang dunia 2.</div><div><br /></div><div>Nah, lho. Makin sulit apple eksklusif di jaman kiwari.</div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">
<div align="left"><p dir="ltr"><br />
</p></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-3890245235592096292023-12-01T16:42:00.002+07:002023-12-01T16:42:50.760+07:00 ChatGPT Dari Konsep Hingga Popuaritas Masa Kini<div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><b>Ditulis Oleh: Aditiya Pamungkas</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">ChatGPT, yang merupakan singkatan dari Generative Pre-training Transformer, telah mengukir jejak yang menakjubkan dalam dunia kecerdasan buatan sejak pertama kali dikembangkan oleh OpenAI pada tahun 2018. Seiring berjalannya waktu, teknologi ini telah menjadi perbincangan hangat, memanifestasikan dirinya sebagai solusi inovatif dalam menghadapi tuntutan kompleksitas interaksi manusia dan mesin.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj0aELIpymtiFWB-DVO-_GCgQ2ONt2MKujS3ZA4ypRCWFBoR6o5kZOu27none_OgcTOPlXTGQ-LWIcfPUi6Y1EM7iI1PuefD6GWLaLg0k1y82AipxP4cdYJCXwGFIm47qbHFWfGFNZJcEZVD2z71WRC0xVw2DHx5F2GVaDt_TYhhqcejlYfog2DWW0S6OI" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="chatGPT+dari+konsep+hingga+popuaritas+masa+kini" data-original-height="358" data-original-width="633" height="294" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj0aELIpymtiFWB-DVO-_GCgQ2ONt2MKujS3ZA4ypRCWFBoR6o5kZOu27none_OgcTOPlXTGQ-LWIcfPUi6Y1EM7iI1PuefD6GWLaLg0k1y82AipxP4cdYJCXwGFIm47qbHFWfGFNZJcEZVD2z71WRC0xVw2DHx5F2GVaDt_TYhhqcejlYfog2DWW0S6OI=w520-h294" title="chatGPT dari konsep hingga popuaritas masa kini" width="520" /></a></div></span><b style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b style="font-family: verdana;"><br /></b></div>Awal Mula Dan Konsep Chatgpt</b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div>Ide awal ChatGPT muncul sebagai bagian dari upaya OpenAI untuk mengembangkan model bahasa yang mampu memahami dan merespons bahasa manusia dengan lebih baik. Dengan mendasarkan diri pada konsep Transformer, arsitektur yang memanfaatkan self-attention mechanism, ChatGPT dirancang untuk mengatasi kendala yang dihadapi oleh model sejenis sebelumnya.</div><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiFy9va6rNul-WO8QSU9C51SJEzjuqrrIRwrAnJiKa496N-c5J6y0F3dqkiI0-YZG1W74ZydvJxQgQNs-0nf5iKeu5CtSn1HZ9n9cOntckuBfenJRiUldCHWtWlmjMkNvlbR8YijswNI5LwbXHBrfOTe5wMHxl-EjEL_yGJ_ax42f7kF-u_rmzcjdu1TYU" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="chatGPT+dari+konsep+hingga+popuaritas+masa+kini" data-original-height="341" data-original-width="632" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiFy9va6rNul-WO8QSU9C51SJEzjuqrrIRwrAnJiKa496N-c5J6y0F3dqkiI0-YZG1W74ZydvJxQgQNs-0nf5iKeu5CtSn1HZ9n9cOntckuBfenJRiUldCHWtWlmjMkNvlbR8YijswNI5LwbXHBrfOTe5wMHxl-EjEL_yGJ_ax42f7kF-u_rmzcjdu1TYU=w523-h283" title="chatGPT dari konsep hingga popuaritas masa kini" width="523" /></a></div><br /><br /></div><div>Pada tahap awal pengembangannya, ChatGPT menjalani serangkaian latihan pembelajaran mendalam (deep learning) menggunakan jumlah data yang sangat besar. Ini memungkinkan model untuk "mengerti" struktur bahasa dan konteks percakapan manusia dengan cara yang lebih alami. Pemahaman ini membuka pintu bagi ChatGPT untuk menghasilkan respon yang koheren dan relevan dalam interaksi dengan pengguna.</div><div><br /></div><div><div><b>Perjalanan Menuju Kepopuleran</b></div><div>ChatGPT melalui serangkaian uji coba dan pengembangan sebelum akhirnya dirilis ke publik pada tanggal 30 November 2022. Saat diluncurkan, ekspektasi terhadap kemampuannya yang mendekati kemampuan manusia dalam berdialog membuatnya sangat dinanti-nantikan oleh komunitas pengguna kecerdasan buatan.</div><div><br /></div><div>Sejak hari pertama peluncurannya, ChatGPT langsung mendapatkan perhatian yang luar biasa. Dalam lima hari pertama, jumlah pengguna ChatGPT mencapai angka satu juta, menandai awal dari lonjakan popularitas yang mengesankan. Kecepatan responsnya yang tinggi dan kemampuannya dalam menghasilkan teks yang bermakna membuatnya menjadi alat yang sangat dicari dalam berbagai konteks.</div></div><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiIl6uWPEyAwFy-bGJmpuI8tiOQ61DymRgFNRBGsm4jSwuecpQ2y0m8fc23Ci79sf3w1OTXmOeRgoPwhpcJK7HkGTsm1kF9aYGGAo2tF1_rDceG-rUa44T_d6cn60xLHz3AXH6vRw3CSmtcyzecYU0hcHc3q-DHB-QkwHD4uB0vrhyuN9ZNdhfmPq0IXKA" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="chatGPT+dari+konsep+hingga+popuaritas+masa+kini" data-original-height="358" data-original-width="634" height="303" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiIl6uWPEyAwFy-bGJmpuI8tiOQ61DymRgFNRBGsm4jSwuecpQ2y0m8fc23Ci79sf3w1OTXmOeRgoPwhpcJK7HkGTsm1kF9aYGGAo2tF1_rDceG-rUa44T_d6cn60xLHz3AXH6vRw3CSmtcyzecYU0hcHc3q-DHB-QkwHD4uB0vrhyuN9ZNdhfmPq0IXKA=w536-h303" title="chatGPT dari konsep hingga popuaritas masa kini" width="536" /></a></div><br /><b>Aplikasi Dan Perkembangan Lebih Lanjut</b></div><div><div>Penggunaan ChatGPT tidak terbatas pada satu domain tertentu. Banyak aplikasi telah memanfaatkannya sebagai asisten virtual, chatbot, atau bahkan sebagai alat pembantu dalam menyelesaikan tugas-tugas kompleks. Misalnya, ChatGPT menjadi mitra yang sangat berguna bagi pelajar dan mahasiswa dalam mencari informasi, menulis esai, atau bahkan memahami konsep-konsep matematika yang rumit.</div></div><div><br /></div><div><div>Pada bulan Maret 2023, OpenAI merilis versi terbaru ChatGPT, menandai evolusi lebih lanjut dalam kapabilitasnya. Dengan pembaruan ini, pengguna dapat mengakses fitur-fitur yang lebih canggih dan respon yang lebih tepat, menghadirkan pengalaman berinteraksi yang semakin mendekati komunikasi antarmanusia.</div><div><br /></div><div><b>Dampak Dan Tantangan terkini</b></div><div>Meskipun kesuksesan yang luar biasa, ChatGPT juga menghadapi tantangan dan perdebatan. Fenomena plagiarisme, penurunan kreativitas, dan kecurangan di kalangan pelajar menjadi isu yang perlu diperhatikan. Kemudahan penggunaan ChatGPT dapat mengurangi inisiatif manusia dalam proses kreatif, menggarisbawahi perlunya pendekatan bijak dalam penggunaannya.</div><div><br /></div><div><b>Masa Depan ChatGPT Dan Kesimpulan</b></div><div>Seiring waktu, ChatGPT terus mengalami perkembangan dan peningkatan. Dengan basis pengguna yang terus berkembang, teknologi ini memiliki potensi untuk menghadirkan dampak yang lebih besar dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Dengan terus memperhatikan etika dan dampak sosialnya, ChatGPT dan teknologi sejenisnya mungkin membentuk fondasi baru untuk interaksi antara manusia dan kecerdasan buatan. Sebuah era baru telah dimulai, di mana dialog antara manusia dan mesin menjadi semakin cair dan produktif.</div><div><br /></div></div><div><br /></div><div><br /></div></span></div><div><br /></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-10858701826623194892023-12-01T14:17:00.000+07:002023-12-01T14:17:31.678+07:00Kiki Fatmala Meninggal<p style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Ditulis Oleh: Garba Abraham Parasu</b></span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Mengenang Kiki Fatmala</b></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzP8WL8WOFf9y8s2pKddehvdjw7CnTvrWD9Nk3uEAzEL5u0U_D5XTlqy8dQPSqcbquO7-_3oesaXw7MJaz7fE1kk3faZxsNDvvLRmgXjUGvDsFFCZSlANbtuY8wgVaTjoVpeA6ZGFL4Ag9WFsmkgOLzuI2F8ykJNwSzHY2XlgefjuQ4483PUedDXmNS00/s1023/Kiki%20Fatmala.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1023" data-original-width="818" height="527" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzP8WL8WOFf9y8s2pKddehvdjw7CnTvrWD9Nk3uEAzEL5u0U_D5XTlqy8dQPSqcbquO7-_3oesaXw7MJaz7fE1kk3faZxsNDvvLRmgXjUGvDsFFCZSlANbtuY8wgVaTjoVpeA6ZGFL4Ag9WFsmkgOLzuI2F8ykJNwSzHY2XlgefjuQ4483PUedDXmNS00/w422-h527/Kiki%20Fatmala.jpeg" width="422" /></a></div><b> Gambar dari Instagram</b><br /><p style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Siapa yang tidak kenal kiki fatmala, Rita si Gadis memiliki gairah yang
panas jika diceritakan dalam Film Kenikmatan Tabu. Beliau Meninggal diusia belum
menginjak usia sangat tua 54 tahun.</span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Memulai debut karir tentang per-Filmannya pada tahun 1988 pada usia muda
seumuran penulis 19 tahun. Membintangi Film yang berjudul Permainan di Balik
Tirai. <o:p></o:p></span></p>
<w:sdt id="568603642" showingplchdr="t" temporary="t"><span style="font-family: verdana;">
</span><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-ansi-language: EN-US;"><span style="font-family: verdana;">Wajahnya yang rupawan sangat memukau para pria diusianya, seringkali dia
memiliki senyum manis yang khas yang bisa saja memberi kecerahan yang
melihatnya. Sehingga ditutup usianya ini ada yang sangat tidak merelakannya
karna cenderung masih diumur yang bisa beraktifitas seperti selayaknya aktof
film yang luar biasa.<o:p></o:p></span></span></p>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="mso-ansi-language: EN-US;"><span style="font-family: verdana;">Terkenal dan melambung tinggi dengan nama Mariam yang berperan dalam
sinetron komedi seram Mariam Si Manis Jembatan Ancol pada tahun 1994. </span><o:p></o:p></span></p><p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Banyaknya yang bisa kita ambil dari berbagai macam keistimewaan beliau
yang hingga kini masih terkenal dalam film-film yang diperankannya. Di mulai
dari Maria Si Manis Jembatan Ancol memerankan begitu menakutkannya ia dimasa
itu. Hingga kini Si Manis Jembatan Ancol terkenal dari kalangan Generasi Boomer
hingga Generasi Milenial, X, Maupun Z.<o:p></o:p></span></p><p class="MsoNormal"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfOEgqWENZGyGp07FUPdqKJIV4CeNns-btXujIS8nUfhxauUVUg94WD-VsIwrqJoHCoJW8tnFUaiIQA-xKrhXum9UlHsxyoBbi_1GJa24_C9Qwnv6I6qGprtwezQukj6bO_vgrkrNsJwbey0Ald4fI5-sYhsxitTlzZc4g711CzowAnYJ-GbI9lbdyY_c/s1280/si%20manis%20jembatan%20ancol.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1280" data-original-width="1024" height="596" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfOEgqWENZGyGp07FUPdqKJIV4CeNns-btXujIS8nUfhxauUVUg94WD-VsIwrqJoHCoJW8tnFUaiIQA-xKrhXum9UlHsxyoBbi_1GJa24_C9Qwnv6I6qGprtwezQukj6bO_vgrkrNsJwbey0Ald4fI5-sYhsxitTlzZc4g711CzowAnYJ-GbI9lbdyY_c/w476-h596/si%20manis%20jembatan%20ancol.jpeg" width="476" /></a></div> <b>Gambar dari Instagram</b><br /><span style="font-family: verdana;"><br /></span><p></p><p></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
</p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Adapun yang patut kita kenal dari Film favorit penulis sendiri yaitu
Comic 8, beliau menjadi Ibundanya Kemal, <i>Hot Mom </i>yang aduhai begitu
keibuan yang seksi. </span><o:p></o:p></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></p></w:sdt>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-63040787885664771872023-11-30T16:22:00.000+07:002023-11-30T16:22:20.307+07:00Netflix's Unscripted Show on 2024<p style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt; text-align: justify;"><b>Ditulis oleh: Sasadara Addien</b></span></p><p style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt; text-align: justify;">Karina ‘AESPA’ jadi member
di tim investigasi, berusaha memecahkan misi khusus di suatu tempat yang juga
misterius sampai tim/departemen umum sekalipun tidak bisa memecahkannya. Jeong
Jong-yeon (THE DEVIL’S PLAN) kembali memproduksi </span><i style="font-family: verdana; font-size: 12pt; text-align: justify;">variety show</i><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt; text-align: justify;"> baru dan
bekerjasama dengan Netflix lewat AGENTS OF MYSTERY.</span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjASSKLfHeMAwZo4P40k1XDYlH7xjcPe4K0CqPNwz7hXiaYP4DlHNpRRXiQOU7Z_2-ChyphenhyphenYnc-MfbzkMXWRcvkaXYP1MpHBQaIunxox4D9URTVCIfI9ll4PlgMwgBL3AylqbVR1z93nQ_HDjyG_m-YbATQIfxhX3tBSQRovQnYy-vnPz71FcEZAaX09ANQ8/s1271/NETFLIX%E2%80%99S%20UNSCRIPTED%20SHOW%20ON%202024%201.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="739" data-original-width="1271" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjASSKLfHeMAwZo4P40k1XDYlH7xjcPe4K0CqPNwz7hXiaYP4DlHNpRRXiQOU7Z_2-ChyphenhyphenYnc-MfbzkMXWRcvkaXYP1MpHBQaIunxox4D9URTVCIfI9ll4PlgMwgBL3AylqbVR1z93nQ_HDjyG_m-YbATQIfxhX3tBSQRovQnYy-vnPz71FcEZAaX09ANQ8/w490-h285/NETFLIX%E2%80%99S%20UNSCRIPTED%20SHOW%20ON%202024%201.jpg" width="490" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman", "serif"; font-size: 12pt;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;">Belakangan ini variety
show korea yang berbau misi investigasi sedang digemari, kalo kita berbicara
mengenai misi investigasi pasti pikiran kita akan tertuju pada </span><i style="font-size: 12pt;">variety show</i><span style="font-size: 12pt;">
kesukaan kita semua yakni RUNNING MAN. Kemasan </span><i style="font-size: 12pt;">variety show</i><span style="font-size: 12pt;"> semacam ini
banyak dilakukan produser korea karena terkadang misi yang dilakukan terlampau
absurd dan membuat penonton terhibur. Terlebih komentar protes yang dilontarkan
pemain</span><i style="font-size: 12pt;">/cast </i><span style="font-size: 12pt;">menambah kelucuan saat misi absurd dilakukan.</span></span></div><p></p><p>
</p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Balik lagi membahas
AGENTS OF MYSTERY ini merupakan <i>variety show</i> khusus yang dikeluarkan
Netflix dan sudah di publikasikan bahwa akan ada 6 <i>cast</i> yang tampil yaitu
Lee yong-jin, John Park, Lee Eun-ji, Lee Hye-ri ‘GIRL’S DAY’, dan Karina
’AESPA’. Diberitakan bahwa acara baru Netflix ini belum ada tanggal pasti dan
hanya menyebutkan tahun rilis 2024, Karina ÁESPA’ sedikit membahas mengenai
AGENTS OF MYSTERY saat fansign nya. Disebutkan bahwa <i>Cast</i> lain
memperlakukannya seperti anak bungsu dan memanjakannya. </span><span style="font-family: Times New Roman, serif;"><o:p></o:p></span></span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8DkEVlgr5DBr9Y9m-mX7Pe0Xh8ak2G_nao1IprvKTxWv4wywHZTCmRSBNypZFA-yIHysTshZ54IG6OUY1GceM_dcmOJSm-0dxqV6zvufJ_h_sjNY5CR-FuP2egr2kqjyNHaudEfBFU27ITkKD0D3BbRV03LXAInAujaMN-gF9s0mixf-ii8Gw2qNB-B8/s431/NETFLIX%E2%80%99S%20UNSCRIPTED%20SHOW%20ON%202024%203.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="378" data-original-width="431" height="430" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8DkEVlgr5DBr9Y9m-mX7Pe0Xh8ak2G_nao1IprvKTxWv4wywHZTCmRSBNypZFA-yIHysTshZ54IG6OUY1GceM_dcmOJSm-0dxqV6zvufJ_h_sjNY5CR-FuP2egr2kqjyNHaudEfBFU27ITkKD0D3BbRV03LXAInAujaMN-gF9s0mixf-ii8Gw2qNB-B8/w489-h430/NETFLIX%E2%80%99S%20UNSCRIPTED%20SHOW%20ON%202024%203.jpeg" width="489" /></a></div><br /><p></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEill05gtnZyEcAuzFDQmnIf4OLANR_W8_CtDD4aFPYjoMuWEJ3TaXckDNWQQYDp2F4WeeG46DHucASfQyAs9dpnUYJSey71zSpJfeA_53B7Xw3qg50xoivN7Sfs0Yd2JxMLz3hEoyCh0mHPEZ1H-Jw51Fl7o8HFH_FezmD_q8jCJCbVIBVit0GmMSOisNM/s478/NETFLIX%E2%80%99S%20UNSCRIPTED%20SHOW%20ON%202024%204.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="368" data-original-width="478" height="372" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEill05gtnZyEcAuzFDQmnIf4OLANR_W8_CtDD4aFPYjoMuWEJ3TaXckDNWQQYDp2F4WeeG46DHucASfQyAs9dpnUYJSey71zSpJfeA_53B7Xw3qg50xoivN7Sfs0Yd2JxMLz3hEoyCh0mHPEZ1H-Jw51Fl7o8HFH_FezmD_q8jCJCbVIBVit0GmMSOisNM/w484-h372/NETFLIX%E2%80%99S%20UNSCRIPTED%20SHOW%20ON%202024%204.jpeg" width="484" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Di lain kesempatan fans
Kpop menyadari kedekatan Karina ‘AESPA’ dan Hyeri ‘GIRLS DAY’ ternyata mereka
sudah melakukan <i>shooting variety show </i>secara bersamaan di AGENTS OF
MYSTERY sebagai <i>cast</i>. AGENTS OF MYSTERY menjadi acara ragam pertama
Karina ‘AESPA’ sendirian untuk menyelesaikan misi dalam sebuah acara, yang
penggemar tunggu tentu saja celotehannya jika harus menyelesaikan misi yang
absurd ini. Kita tunggu tahun depan!</span><span style="font-family: Times New Roman, serif;"><o:p></o:p></span></span></p><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt; text-align: justify;"></span><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><br /></span></p>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-628629594407294082023-11-29T21:29:00.000+07:002023-11-29T21:29:04.124+07:00Fans Studio Ghibli Mohon Bersabar<div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;"><b>Ditulis : Sasadara Addien</b></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;">Penggemar Studio Ghibli
dimohon menunggu dengan sabar ya, soalnya film terbaru Studio Ghibli yang
digarap Hayao Mizaki sudah di konfirmasi akan tayang di bioskop Indonesia mulai
tanggal 13 Desember 2023. Masukin watchlist ya guys judulnya THE BOY AND THE
HERON.</span> </span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-lrcsdJ-4LvCzLf0T8nEfQkVM0114JIu3CLsNV2p_ofCPDQvB_WPkOg9JXDcGt7tD2acACUyhy8AWJckyxIA9zJz9GV9_05dqYnSpidwYyZ-d5jvLurnSb5tjL-6ghYDP5pb-Zi6J0Yf_6UjTSDm4jScUN7wRSSnIH4KVg5ESaGoRa1EFYUeaCJnSstg/s1280/FANS%20STUDIO%20GHIBLI%20MOHON%20BERSABAR2.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="fans+studio+ghibli+mohon+bersabar" border="0" data-original-height="1280" data-original-width="864" height="575" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-lrcsdJ-4LvCzLf0T8nEfQkVM0114JIu3CLsNV2p_ofCPDQvB_WPkOg9JXDcGt7tD2acACUyhy8AWJckyxIA9zJz9GV9_05dqYnSpidwYyZ-d5jvLurnSb5tjL-6ghYDP5pb-Zi6J0Yf_6UjTSDm4jScUN7wRSSnIH4KVg5ESaGoRa1EFYUeaCJnSstg/w388-h575/FANS%20STUDIO%20GHIBLI%20MOHON%20BERSABAR2.jpeg" title="fans studio ghibli mohon bersabar" width="388" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt;">Hayao Mizaki merupakan
sutradara dari film Studio Ghibli dengan karya masterpiece nya SPIRITED AWAY,
siapa sih yang gatau film ini!? Bayangkan sudah 10 tahun lamanya dan Hayao
Mizaki Kembali dengan karya masterpiece nya (lagi). Trailer THE BOY AND THE
HERON udah bisa kalian tonton.</span></div>
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Film Studio Ghibli ga
akan pernah mengecewakan penggemarnya. Favorit penulis sebagai penggemar Film
Studio Ghibli ini jatuh ke Spirited Away, apalagi bagian festival dimana ada
banyak makanan yg menggugah selera, dan ga lupa juga sama si bulu-bulu hitam yg
super gemas. Isi cerita Film dari Studio Ghibli selalu penuh misteri yang
dibalut dengan fantasi. Gambar animasinya menjadi ciri khas tersendiri,
siapapun yang lihat bisa tahu bahwa itu garapan Studio Ghibli.</span></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="345" src="https://www.youtube.com/embed/sQVq5asbuvc" width="415" youtube-src-id="sQVq5asbuvc"></iframe></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: times; font-size: 12pt;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family: verdana;">Video trailer dibuka
dengan sosok The Boy Bernama Mahito yang mencari ibunya sampai masuk ke dunia
lain dengan berbagai macam hal aneh diluar nalar logika. Ga main-main ternyata
English dub nya sendiri di isi oleh pemain Hollywood terkenal seperti Robert
Pattinson (Edward Cullen, Twilight Saga), Florence pugh (Yelena, Black Widow),
dan masih banyak artis Hollywood yang mengisi English dub dari film Studio
Ghibli yang akan tayang di bioskop Indonesia.</span></span></div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpErBuGG4sxJN5cbgmYpKiI1LfUST67pB0xDKunm0aqY4zSTPVTPHY281HkQNuec9SeVBnzl2GQ5b-d-v4aAm1Gm6f1n-YurFT_9FtoHh597A_kP98sbC-bHP5-6sFQOCIujiAbeWFOL0Bhb3TtI5LWcrr49cKrK9c_fX2fde2opbCb4rfYX3YPAN2sLM/s1553/FANS%20STUDIO%20GHIBLI%20MOHON%20BERSABAR3.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="fans+studio+ghibli+mohon+bersabar" border="0" data-original-height="1035" data-original-width="1553" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpErBuGG4sxJN5cbgmYpKiI1LfUST67pB0xDKunm0aqY4zSTPVTPHY281HkQNuec9SeVBnzl2GQ5b-d-v4aAm1Gm6f1n-YurFT_9FtoHh597A_kP98sbC-bHP5-6sFQOCIujiAbeWFOL0Bhb3TtI5LWcrr49cKrK9c_fX2fde2opbCb4rfYX3YPAN2sLM/w436-h290/FANS%20STUDIO%20GHIBLI%20MOHON%20BERSABAR3.jpeg" title="fans studio ghibli mohon bersabar" width="436" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHLyRj4WO2CTWXpdGUv_hD5UH4UVJXkpQnrmgCk23bNgywjVRiHy4HFOvpOU-b56I05b793V7RmCY775weGK5KqsM_2mYdeUrapdDsUp9O1dXHRqF2U4pkyTzsx01w_N_zYzzO9rLNvSadc99BlwcdyVM_4HQuNtXcJfZv7thVibvVuLRhthqgIEnDqvU/s1600/FANS%20STUDIO%20GHIBLI%20MOHON%20BERSABAR.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="fans+studio+ghibli+mohon+bersabar" border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHLyRj4WO2CTWXpdGUv_hD5UH4UVJXkpQnrmgCk23bNgywjVRiHy4HFOvpOU-b56I05b793V7RmCY775weGK5KqsM_2mYdeUrapdDsUp9O1dXHRqF2U4pkyTzsx01w_N_zYzzO9rLNvSadc99BlwcdyVM_4HQuNtXcJfZv7thVibvVuLRhthqgIEnDqvU/w434-h244/FANS%20STUDIO%20GHIBLI%20MOHON%20BERSABAR.jpeg" title="fans studio ghibli mohon bersabar" width="434" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt;">Pendapat penulis
setelah menonton trailer-nya, sebetulnya penasaran dengan sosok mahluk api yang
penulis pikir ini semacam multiverse ya dari HOWL’S MOVING CASTLE, Calcifer si
iblis api yg mendiami rumah berjalan. Iblis api ini sampe sekarang masih belum
jelas jenis kelaminnya, Apakah di film ini akan dijelaskan asal usul Calcifer? Kita
nonton nanti ya tanggal 13 Desember. Di akhir penutupan trailer juga ada dialog
jenaka antara Mahito dan sosok yang penulis duga dari jelmaan The Heron
(Bangau) yang ada di poster film.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<p class="MsoNormal"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Keterkaitan karakter
animasi satu dan lainnya di seluruh film Studio Ghibli gakan pernah ada
habisnya. Daripada penasaran, yuk nonton langsung nanti tanggal 13 desember
2023 di bioskop kesayangan klen!</span><span style="font-family: Times New Roman, serif;"><o:p></o:p></span></span></p></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div><br />Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-17840847933550507692023-11-28T17:54:00.004+07:002023-11-29T06:17:56.728+07:00Anime Legend "One Piece" Memasuki Arc Baru <div style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>(Berakhirnya Wano Arc)</b></span></span></div><div style="text-align: left;"><b style="font-family: verdana; text-align: justify;"><br /></b></div><div style="text-align: left;"><b style="font-family: verdana; text-align: justify;">Penulis: Sasadara Addin</b></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhE1gKauxu1enYpKfS59t9xUsRTfv7eJ2COunDqw9TwXvW5YeKLtmpRwb2TGNMd5FliAMjNrcKj2zRassDtTDh7jOFlYGKUi5HBsrc41UAaptgriwJe-pPvxyN4Kk30Lazf4BsoPmIuoW7nYbIPOmUXsoCfZUTyopgQbIW9QbpULC11qicMCdw4ygjlBCk/s901/pic1jpg.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="anime+legend+one+piece+memasuki+arc+baru" border="0" data-original-height="901" data-original-width="637" height="590" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhE1gKauxu1enYpKfS59t9xUsRTfv7eJ2COunDqw9TwXvW5YeKLtmpRwb2TGNMd5FliAMjNrcKj2zRassDtTDh7jOFlYGKUi5HBsrc41UAaptgriwJe-pPvxyN4Kk30Lazf4BsoPmIuoW7nYbIPOmUXsoCfZUTyopgQbIW9QbpULC11qicMCdw4ygjlBCk/w417-h590/pic1jpg.jpg" title="anime legend one piece memasuki arc baru" width="417" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;"><br /></span></span></div>Buat para wibu di
seluruh pelosok dunia manapun, ada berita hangat yang ngalahin hangatnya
pelukan doi. ONE PIECE akan memasuki </span><i style="font-size: 12pt;">arc </i><span style="font-size: 12pt;">baru dengan judul </span><span style="font-size: 12pt;"><b>Egghead
Arc</b></span><span style="font-size: 12pt;"><b> </b>(yang lebih </span><i style="font-size: 12pt;">excited</i><span style="font-size: 12pt;"> lagi) setelah perjalanan panjang dari
Wano Arc yang menghabiskan waktu 4 tahun lama nya (2019-2023), kali ini kita
akan masuk pulau dengan banyaknya teknologi canggih di Egghead Arc.</span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="350" src="https://www.youtube.com/embed/W2xLuOCvtQo" width="421" youtube-src-id="W2xLuOCvtQo"></iframe></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><div style="text-indent: 0.5in;"><br /></div></div><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Kilas balik sedikit ke
masa saat Wano Arc berlangsung, peliknya politik dan ekonomi sebuah negara yg
bernama Wano berawal dari dendam keluarga Kurozumi kepada Keluarga Kozuki,
ditambah adanya Yonkou Kaido ikut bekerjasama atas pembalasan dendam Keluarga
Kurozumi. Kudeta yang dilakukan Kurozumi Orochi ini membuat Kozuki Momonosuke
dan kawan-kawan menjelajahi masa depan dan bertemu Luffy. Ternyata <i>merger</i>
yang dilakukan Kaido-Kurozumi ini hanya untuk melancarkan bisnis gelapnya dalam
berjualan senjata perang, Wilayah pinggiran negeri Wano di bangun pabrik yang
menyebabkan sungai tercemar limbah racun pabrik. Tak hanya sampai situ, rakyat
negeri Wano pun di eksploitasi sebagai budak pekerja pabrik senjata perang
tersebut. Sehingga negeri Wano kecuali ibu kota Bunga mengalami kemiskinan.</span><span style="font-family: Times New Roman, serif;"><o:p></o:p></span></span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF88TVd7px_ZXdXt7au74c0tk4bYGbQ9enmwsgmqIaaxz-D0OBbGcfDhlp9q7GvqBXvf988jt6zjyd_2T6gp3hSqp1r4vUbNJPSYoXCRe2ePPlx5WJi1pMQ7zEOAXvDmDOwNeqXRWp7kzLABoNQVx1Hkqg-ojnuNtm9GtlWoj6FYqSfEju5RR6U47SnOU/s3872/pic2jpg.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="anime+legend+one+piece+memasuki+arc+baru" border="0" data-original-height="3872" data-original-width="3098" height="516" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF88TVd7px_ZXdXt7au74c0tk4bYGbQ9enmwsgmqIaaxz-D0OBbGcfDhlp9q7GvqBXvf988jt6zjyd_2T6gp3hSqp1r4vUbNJPSYoXCRe2ePPlx5WJi1pMQ7zEOAXvDmDOwNeqXRWp7kzLABoNQVx1Hkqg-ojnuNtm9GtlWoj6FYqSfEju5RR6U47SnOU/w413-h516/pic2jpg.jpg" title="anime legend one piece memasuki arc baru" width="413" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman", "serif"; font-size: 12pt;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;">Selain itu kita
disuguhkan dengan indahnya </span><i style="font-size: 12pt;">view</i><span style="font-size: 12pt;"> negeri Wano layaknya negara Jepang jaman
dahulu dengan bangunan khas Jepangnya, ada </span><i style="font-size: 12pt;">view</i><span style="font-size: 12pt;"> bunga Sakura mekar
berwarna merah muda</span><span style="font-size: 12pt;"> </span><span style="font-size: 12pt;">dan berjatuhan, rakyat
negeri Wano yg memakai kimono dan para samurai yang ga ketinggalan. Filosofi
dari kepemilikan </span><i style="font-size: 12pt;">katakana </i><span style="font-size: 12pt;">juga di sebutkan bahwa senjata para samurai
ini dianggap sakral dan ditempa khusus oleh pembuat </span><i style="font-size: 12pt;">katakana, </i><span style="font-size: 12pt;">saking
sakralnya jika samurai pengguna </span><i style="font-size: 12pt;">katakana </i><span style="font-size: 12pt;">meninggal maka katakana akan di jadikan nisan
sebagai bentuk bahwa </span><i style="font-size: 12pt;">katakana </i><span style="font-size: 12pt;">tersebut milik yang bersangkutan.</span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: 12pt;"><br /></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_KLGq6xO4zg7RJmT62l4tfiAWr2nmeaAXD9_nz4hErZ9-Q_R-FbeGCSOOj5cQn7DiwVD0ClVUf4lwFmfNdD5GvnzI5TOSYXoDkjmXf2ha70yBu3tXmdX8U6nQC3jfCgSwD7cWOO30ZTpDNLgCe3kDPbDEmj_VA87pdDEJn_AUgpslVpI4-u_HZaRsfVw/s2048/pic3jpg.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="anime+legend+one+piece+memasuki+arc+baru" border="0" data-original-height="2048" data-original-width="1526" height="550" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_KLGq6xO4zg7RJmT62l4tfiAWr2nmeaAXD9_nz4hErZ9-Q_R-FbeGCSOOj5cQn7DiwVD0ClVUf4lwFmfNdD5GvnzI5TOSYXoDkjmXf2ha70yBu3tXmdX8U6nQC3jfCgSwD7cWOO30ZTpDNLgCe3kDPbDEmj_VA87pdDEJn_AUgpslVpI4-u_HZaRsfVw/w409-h550/pic3jpg.jpg" title="anime legend one piece memasuki arc baru" width="409" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;">Yang membuat penulis takjub adalah penggambaran
karakter Kozuki Oden sebagai sosok pemimpin berhati baik dan bebas, di
ceritakan bahwa Oden merupakan Daimyo dari <i>sub</i> wilayah Wano yakni Kuri
yang ternyata berisi kriminalitas sehingga Shogun Wano terdahulu lepas tangan,
menganggap wilayah Kuri sebagai wilayah bebas hukum. Sejauh penulis mengikuti </span><span style="font-size: 12pt;">anime ONE PIECE, Kozuki Oden diceritakan
mendetail mengenai karakter yang bersifat bebas dalam mengejar mimpi. ONE PIECE
sendiri meng-highlight </span><i style="font-size: 12pt;">main character</i><span style="font-size: 12pt;">-nya dengan sifat bahwa mengejar
mimpi itu haruslah bebas. Bukan terperangkap dan tertekan karena menganggap
mimpi itu harus segera di capai. Tapi ONE PIECE mengajarkan penulis arti
mengejar mimpi secara bebas dan menikmati proses dalam mengejar mimpi.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrXqLbaju0i1WZm91Fw6Rd1u3jxhiFV4yIpu6VUWgtF3D6q99kv5Y22ubFhgVJVzbTdav2MMR6hwnDnAdq5qDwxJVRgyxrPBH-shxwS4ErI0JAbyCqyWRixk1pZYMnEoiR_W0ynvvJgoSAdg1EaDyPbBlBTHx3LcnWTQLICqNwW-H9qH3yv2jNMPkKsks/s1024/pic4jpg.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="anime+legend+one+piece+memasuki+arc+baru" border="0" data-original-height="576" data-original-width="1024" height="245" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrXqLbaju0i1WZm91Fw6Rd1u3jxhiFV4yIpu6VUWgtF3D6q99kv5Y22ubFhgVJVzbTdav2MMR6hwnDnAdq5qDwxJVRgyxrPBH-shxwS4ErI0JAbyCqyWRixk1pZYMnEoiR_W0ynvvJgoSAdg1EaDyPbBlBTHx3LcnWTQLICqNwW-H9qH3yv2jNMPkKsks/w436-h245/pic4jpg.jpg" title="anime legend one piece memasuki arc baru" width="436" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div></div></span></div><p></p><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Yang belum nonton
bagaimana Luffy dan team mengalahkan Yonkou Kaido dan merebut Kembali Sang
Fajar Negeri Wano, segera nonton yuk! Soalnya tgl 7 Januari 2024 udah mulai
masuk Egghead Arc nih.</span></span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-20585428218435882132023-11-27T23:45:00.013+07:002023-11-28T09:23:49.668+07:00Agensi Blackpink Kehilangan “Sense”<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><b><div style="text-align: left;"><b><span style="font-size: xx-small;">Penulis : Sasadara Addin</span></b></div></b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDQwVWBW-6Yzj05lckdj-3qmczF-TZf3m3gcFqyDyplYp3cQ4n2dNGI_qs4T0TcfNIn8M9RlZ-hysupIckGZLGmaUS79k9MZxsN2BSGwHfP2KoF6hVFqOhxCukuECZVUmrUUAwpC6OipqnSZ885vgxK4WF4DztBT_wvBL3WaoiKhaerluI_V1kPE-3VEY/s1543/BABYMONSTER.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="agensi+blackpink+kehilangan+sense" border="0" data-original-height="679" data-original-width="1543" height="258" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDQwVWBW-6Yzj05lckdj-3qmczF-TZf3m3gcFqyDyplYp3cQ4n2dNGI_qs4T0TcfNIn8M9RlZ-hysupIckGZLGmaUS79k9MZxsN2BSGwHfP2KoF6hVFqOhxCukuECZVUmrUUAwpC6OipqnSZ885vgxK4WF4DztBT_wvBL3WaoiKhaerluI_V1kPE-3VEY/w588-h258/BABYMONSTER.png" title="agensi blackpink kehilangan sense" width="588" /></a></div><br /><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt;"><br /></span></div><p style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: 12pt;">Setelah debut-nya girlband besutan agensi BLACKPINK atau
YG Entertainment yakni BABY MONSTER, fans YG merasa kecewa karena konsep yang
dibawakan di bilang mirip dengan senior 2 generasi sebelumnya (BLACKPINK,
2NE1). YG Entertainment ini merupakan 3 agensi besar Korea Selatan yang di
sebut sebagai agensi panutan dan menjadi agensi yang di-inginkan oleh banyak
trainee untuk jebol sebagai idol grup. Sehingga banyak spekulasi kekecawaan yang
di lontarkan oleh banyak fans. Hip hop menjadi ciri khas dari agensi YG
Entertainment ini.</span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 107%;"><o:p></o:p></span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeFLy24NwdcB2snqQPsZ-6J2Si2V0gtYt6NaDfwyLflTXhIInGZpiqVmdRSq9_MNlFK7of7dnLzdf8s5jvo1cWNwzOpadgUEWeHiBH59ovoH7Ua11YhyBZ-grWa8b2rKTFzDZcPtLjrnksjPjpqOc5kdW-U0QfvNrCpNAbXDkfmnAjoCXkklPEtahAkv8/s544/blackping.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="agensi+blackpink+kehilangan+sense" border="0" data-original-height="544" data-original-width="544" height="580" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeFLy24NwdcB2snqQPsZ-6J2Si2V0gtYt6NaDfwyLflTXhIInGZpiqVmdRSq9_MNlFK7of7dnLzdf8s5jvo1cWNwzOpadgUEWeHiBH59ovoH7Ua11YhyBZ-grWa8b2rKTFzDZcPtLjrnksjPjpqOc5kdW-U0QfvNrCpNAbXDkfmnAjoCXkklPEtahAkv8/w580-h580/blackping.png" title="agensi blackpink kehilangan sense" width="580" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 107%;"><span style="font-family: verdana;">Sebelum
berhasil men-debut-kan girlband BABY MONSTER ini, ada berita bahwa salah satu membernya
Ahyeon mengundurkan diri. Kekecawaan ini sempat mereda karna berita lanjutan
menyebutkan bahwa Ahyeon hanya akan vakum dan akan kembali melanjutkan sebagai
member BABY MONSTER. Beberapa fans KPOP yang menunggu debut BABY MONSTER ini </span></span><span style="font-size: 12pt; text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">menyebut, bahwa debut ini sukses dengan views youtube (saat artikel ini rilis) sebanyak 21++
juta dalam waktu beberapa jam saja. Menurut kamu gimana dengan debut girlband
terbaru YG Entertainment ini, apakah sukses atau flop? </span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="364" src="https://www.youtube.com/embed/olDWm2veCrM" width="582" youtube-src-id="olDWm2veCrM"></iframe></div><span style="font-size: 12pt; text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-size: 12pt; text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><p></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br /></p><p><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-18509754783130962642023-11-26T19:27:00.001+07:002023-11-26T19:27:34.619+07:00Musafir Dusta, Puisi Jati Diri<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: verdana;"><span id="goog_1792898129"></span><span id="goog_1792898130"></span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Kalau percaya dibumi ini segalanya berpasangan, maka kepercayaan alami ini mampu bicara banyak. Terutama soal pentingnya mengendalikan diri. Kalau pemarah tentunya ada pilihan menjadi penyabar. Takarannya pasti sama. Tinggal mau pilih yang mana, kita diberi kekuasaan penuh untuk memilih. Ini tersurat dalam kitab suci.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><br /></b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Hukum Kausalitas</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Setelah itu kita juga tahu ada hukum kausalitas. Hukum yang menghubungkan sebab dan akibat dari satu, dua atau lebih dalam peristiwa sejarah. Sederhananya kalau ada akibat tentu saja karena ada sebab. Kata peribahasa <i>"tidak mungkin ada asap kalau tidak ada api". </i>Dan sejarah terkait erat dengan pelaku sejarah, seorang pribadi, aku kecil, yang tidak mungkin terlepas dari hukum sebab akibat.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Disinilah sebenarnya drama kehidupan itu terjadi. Ketika seseorang melakukan sesuatu dia sebenarnya tahu apa yang akan terjadi kemudian. Siap atau tidak dia akan menghadapi itu. Keyakinan tidak ujug-ujug stabil, tapi mengalami proses panjang seperti halnya penciptaan. Sebab keyakinan juga sebuah penciptaan.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Sekelas filsuf plato yang hidup di abad ke empat sebelum masehi seolah pasrah kalau kita, binatang menyusui ini, adalah terdiri dari </span><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"> gabungan jiwa dan raga dalam persekutuan yang tidak bahagia. Apakah itu artinya tubuh juga kerap tak mengikuti jiwa hanya mengikuti keinginan tubuh? Sebab jiwa, sambung plato, bersifat abadi dan transenden atau luar biasa serta memiliki pengetahuan bawaan (idea) sejak lahir. Adapun jasad selalu temporal dan profan atau tidak kudus dan tercemar.</span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;">Apakah plato sedang bicara tentang, "<i>Kemudian apabila telah Aku sempurnakan kejadiannya dan Aku tiupkan rohku kepadanya" ? </i></span></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kadang kita memang harus melakukan perjalanan yang tolol. Barangkali seperti menunggu godot. Atau sang petualang yang piawai menaklukan semua samudra dan berbagai benua namun tak pernah puas. Ingin mendapat puja puji hingga menjadi terkenal pun ternyata ada puncaknya, meredup dan berubah jadi kehampaan. Kita sepertinya disengaja untuk mengalami akibat dulu sebelum akhirnya kita punya cara untuk hidup dengan bijak. Biar jiwa raga kompak bahagia.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Musafir Spiritual</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Perjalanan spiritual manusia tidak seperti malaikat yang lurus-lurus saja. Dan juga tidak seperti setan yang taat dalam kesalahan. <a href="https://puisianimasi.blogspot.com/2023/11/bisakah-setan-membuat-manusia-tidak.html" target="_blank">Kedua makhluk itu telah menjadi variabel dalam diri manusia</a>. Bedanya kalau malaikat serba putih, punya sayap dan lingkaran di kepalanya. Sedang setan punya sepasang tanduk, boleh pakai sayap tapi mirip sayap kelelawar, kemerah-merahn seperti api biar agak serem dikit.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEin9XCtZcQs_dBJLQIIgOMy20TZ2t67RgIMOEYH_kkiCcieHcgM6HLrNcQBvYGZOEjTBXzDVaCz_HxU1IXK987NtYDpZKre9qRB6TKsD4TCyXm8t6jaQqh0qXw6zol_igABEMS6JT7lmdh_2D9LDQ8cVAWr_rfl7v28l_mh6DN0gZ8RNVNiSahP-Uc52HA/s1275/Musafir%20Dusta,%20Puisi%20Jati%20Diri.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="musafir+dusta+puisi+jati+diri" border="0" data-original-height="955" data-original-width="1275" height="423" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEin9XCtZcQs_dBJLQIIgOMy20TZ2t67RgIMOEYH_kkiCcieHcgM6HLrNcQBvYGZOEjTBXzDVaCz_HxU1IXK987NtYDpZKre9qRB6TKsD4TCyXm8t6jaQqh0qXw6zol_igABEMS6JT7lmdh_2D9LDQ8cVAWr_rfl7v28l_mh6DN0gZ8RNVNiSahP-Uc52HA/w564-h423/Musafir%20Dusta,%20Puisi%20Jati%20Diri.jpg" title="musafir dusta puisi jati diri" width="564" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Keduanya tak berdaya muncul kelihatan kecuali lewat manusia yang wujudnya nyata. Manusia yang baiknya kelewatan biasanya disebut sebagai malaikat tak bersayap. Sementara yang doyan mesum, licik dan sadisnya tidak ketulungan disebut manusia setan. Kadang ada orangtua yang kalap pada anaknya yang nakal kebangetan dengan menyebutnya dasar anak setan. Beranak saja setan nampaknya mesti lewat sepasang manusia.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Lengkap sudah tuhan melakukan pembekalan kepada khalifahnya ini untuk melakukan perjalanan sebagai musafir. Tidak perlu membawa ransel besar. Semua peralatan sudah include di seluruh badannya. Kalau tidak lengkap mana mungkin malaikat dan setan ikut nebeng. Kelihatan ya, malaikat dan setan memang butuh material, tapi enggan ke toko bahan bangunan. Dasar ghaib.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tapi </span><span style="font-family: verdana;">Ludwig Feuerbach, filsuf Jerman yang mendukung bahan bangunan ,eh materialisme, tidak percaya adanya alam ghaib. Dia mengatakan bahwa hal yang dapat dikatakan benar-benar ada adalah materi. Kemudian dia menambahkan, pada dasarnya semua hal terdiri atas materi dan semua fenomena adalah hasil interaksi material.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tapi, mang, pan bangunan juga terbuat dari interaksi bata, pasir dan semen. Belum lagi kalau atapnya dari seng. Ditambah pula pintu dan jendelanya yang dari kayu.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ludwig Feuerbach tidak mau menjawab pernyataan abah animasi dari kampung cipanya itu, sebab </span><span style="font-family: verdana;">Ludwig Feuerbach</span><span style="font-family: verdana;"> sudah punya dinasti faham materialisme bernama eyang</span><span style="font-family: verdana;"> Epikuros dan sudah dikembangkan eyang Demokritos dan Lucretius Carus. Apalagi di masa pencerahan </span><span style="font-family: verdana;">Prancis, </span><span style="font-family: verdana;">La Mettrie seorang dokter dan filsuf Prancis ikut-ikutan menyamakan diri dengan membuat buku terkenal berjudul L'homme machine (manusia mesin) dan L'homme plante (manusia tumbuhan).</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Di masa pencerahan mereka seperti itu? Jangan dulu istighfar, masih di Prancis seorang Baron d'Holbach mengemukakan materialisme ateisme, yang tidak mengakui adanya Tuhan secara mutlak. Jiwa sebetulnya sama dengan fungsi-fungsi otak kata Baron. </span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Baru pada abad 19 </span><span style="font-family: verdana;">Ludwig</span><span style="font-family: verdana;"> Feuerbach nongol ditemani Moleschott, Buchner, dan Haeckel. Merekalah terus mengusung keberadaan materialisme. Kita boleh istighfar tapi kenyataannya eropa sudah dicap negara maju sampai sekarang ketika generasi Indonesia sudah punya gen Z. Generasi yang wara wiri di dunia digital internet yang diciptakan eropa dan amerika.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgcxOYEXmw7xe_fXbcatfg7UzVtvKfPuNYonXZ9yjtNAKYGZGp3IkHQR_eK6HwYRO2Sxg2SJzNaXFoL-sqv4XuCrbF-ECsaZqdS38E6l9iXF_gvTWF20aXRkVA2-zRQmFmDjUNLIg-hQHsIs8tdsNhZhkHHj_xRCIV_MSsLMgMkcq83Wg7LikHdJ8oeE4E/s1281/Musafir%20Dusta,%20Puisi%20Jati%20Diri2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="musafir+dusta+puisi+jati+diri" border="0" data-original-height="959" data-original-width="1281" height="420" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgcxOYEXmw7xe_fXbcatfg7UzVtvKfPuNYonXZ9yjtNAKYGZGp3IkHQR_eK6HwYRO2Sxg2SJzNaXFoL-sqv4XuCrbF-ECsaZqdS38E6l9iXF_gvTWF20aXRkVA2-zRQmFmDjUNLIg-hQHsIs8tdsNhZhkHHj_xRCIV_MSsLMgMkcq83Wg7LikHdJ8oeE4E/w560-h420/Musafir%20Dusta,%20Puisi%20Jati%20Diri2.jpg" title="musafir dusta puisi jati diri" width="560" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>Apakah tuhan </span><i style="font-family: verdana;">"nyungkun" </i><span style="font-family: verdana;">memberi kemajuan dengan tidak rido pada bangsa yang dicerahkan dengan faham materilalisme? Atau kita sedang jahiliyah memahami setan dan malaikat? Nampaknya ini bukan persoalan percaya pada hal ghaib atau tidak. Kita sekedar lupa kalau tegangan positif dan negatif harus ada dalam dua kabel listrik untuk menyalakan lampu. Tapi tidak untuk dishortkan agar konslet dan kebakaran.</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"> </span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><b style="font-family: verdana;">Musafir Dusta</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Jangan menyuruhku menatap langit</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">bintang-bintang telah usai bercahaya</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">meninggalkan coretan usang, belantara tak terduga</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Aku terjebak di tata surya</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">begitu banyak matahari memapahku menjadi musafir</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">menahan harapan yang kering dan berbau anyir</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Kenapa aku menunggu dusta yang berloncatan dari bintang ke bintang</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Di bumi inilah langitku, dengan kuas warna warni alam semesta</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Mencoba mencoretkan dusta yang membisu</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">30 Maret 2012</span></div>
</div>
</div>
Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-83773415997382704962023-11-25T23:46:00.005+07:002023-11-28T14:04:02.197+07:00Musafir Mimpi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3TBABmUPYtfHgJTOtODfTXRVW5ikUgVSfwGK7rWtST0z7nZ6r8ZnVRSyGZfdQiTqY9Mf9IRQFCMVMhx2BS17Ebn3-qc1MuTD-4rEtXfNE7JlegVFBXcZjU9y_IhNLoJsmHmtV8iAba2cXLGpCQh7EUx4h1fyYLYIDJZuwZqH3NtLhY-mTmm-YqEi2N_E/s1280/musafir-mimpi.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="musafir+mimpi" border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="326" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3TBABmUPYtfHgJTOtODfTXRVW5ikUgVSfwGK7rWtST0z7nZ6r8ZnVRSyGZfdQiTqY9Mf9IRQFCMVMhx2BS17Ebn3-qc1MuTD-4rEtXfNE7JlegVFBXcZjU9y_IhNLoJsmHmtV8iAba2cXLGpCQh7EUx4h1fyYLYIDJZuwZqH3NtLhY-mTmm-YqEi2N_E/w580-h326/musafir-mimpi.gif" title="musafir mimpi" width="580" /></a></div><br /><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Pasrah sebuah kata yang jelas konotatif dengan tak berdaya. Tapi kondisi netral seperti itu bisa meluluh lantakan kekuatan gusar. Itu kekuatan planet kita. Lihat bagaimana bumi menaklukan petir yang mengandung sekian mega volt kekuatan listrik. Hanya perlu seujung tembaga di atas rumah, lalu sejuntai kabel yang dimasukan ke dalam tanah. Maka kedigjayaan petir reda diserap bumi.</span></div>
</div>
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Kita masih menganggap pasrah itu kalah, padahal mujizat para rosul menjelma karena pasrah. Ketika kata tak lagi bermakna ketika tindakkan tidak laku, maka kebenaran seperti keluar dari hukum kausalitas. Hukum sebab akibat yang jelas-jelas membuktikan adanya sang pengawas. Pembawa kebenaran hampir menjelma layaknya pemain sulap, membelah laut, tak mempan dibakar dan lain sebagainya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Tapi yang jelas mujizat tak bisa diobral begitu saja. Apalagi jadi komoditi yang bisa diperjualbelikan. Itu yang membedakannya dengan sulap. Itu yang membuat pasrah bukan brojol begitu saja, tetapi merupakan rangkaian usaha yang kadang bersimbah darah. Namun agak jarang prestasi yang juga hasil akhir dari usaha lalu pasrah kita sebut sebagai mujizat. Padahal rekam jejaknya sama.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Kepercayaan lebih sering buta akan fakta-fakta ilmu pengetahuan. Bahkan kadang akhirnya ilmu pengetahuan menjadi bahan para pesulap. Entah kenapa manusia selalu terhibur dengan hal-hal yang ajaib. Keadaan bisa lebih buruk lagi manakala seseorang tanpa mau usaha lebih menyukai keajaiban. Dia tidak punya etos kerja untuk membangun harapan dan impiannya. Kepercayaan telah melumpuhkan harapan sejatinya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;">Usaha tidak akan kehilangan khayalan, tapi khayalan lebih mudah mengebiri usaha. Surga dibumi ini telah terkontaminasi iblis yang konsisten menggoda, kalau adam secara rasialis dinobatkan menjadi mahluk termulia. Padahal adam membangun surga aden dengan kecerdasannya usaha. Adam terpilih karena bekerja dan bukan pemimpi yang dimakan hoax, penghayal yang menginginkan surga secara abrakadabra.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><b>Musafir Mimpi</b></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Akhirnya kita bisa bicara mengenai bintang-bintang</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Lalu langit yang kokoh seperti menaburkan bunga-bunga</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Aku biarkan ombak yang meludahiku itu,</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">surut bersama rembulan</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Dalam diam kita bisa bermimpi tentang samudra</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Lalu ikut berlayar bersama malaikat</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">Menjadi musafir mimpi </span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: verdana;">yang mencari matahari</span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">10 April 2012</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" LatentStyleCount="156">
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin:0in;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-ansi-language:#0400;
mso-fareast-language:#0400;
mso-bidi-language:#0400;}
</style>
<![endif]--></div>
Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-14192121660657905442023-11-25T23:37:00.004+07:002023-12-01T06:49:44.263+07:00Cinta Dalam Laut<div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgS-KMYp3JWuOls5tmcyM8YB9WiOoQiI7dwHjq6fcRN2cCjia0zfJbqueA5PCMhGVBJwFFzYqL82tOTfN6EZZ-rHq0MGUgQXQv03K-7-tN4-xdvNVjiiwzhXsh-lJ-RQiWure4HSDL4nxfDXwtisSCqAs1BHu9oiV2rCMrN_qkny68Ldo0_MFvqJ92goE/s1280/cinta-dalam-laut.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="302" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgS-KMYp3JWuOls5tmcyM8YB9WiOoQiI7dwHjq6fcRN2cCjia0zfJbqueA5PCMhGVBJwFFzYqL82tOTfN6EZZ-rHq0MGUgQXQv03K-7-tN4-xdvNVjiiwzhXsh-lJ-RQiWure4HSDL4nxfDXwtisSCqAs1BHu9oiV2rCMrN_qkny68Ldo0_MFvqJ92goE/w538-h302/cinta-dalam-laut.jpg" width="538" /></a></div>Agak sulit berbicara makna cinta sekarang ini. Perkembangan teknologi belum bisa disiasati agar kita tetap mengerti bahwa ada nilai-nilai luhur yang harus tetap kita jaga di area ini. Lahirnya LGBT tak bisa dilepaskan dari perilaku kita sendiri yang sudah lalai terhadap nilai-nilai hubungan manusia.</span></div><div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;">
<span face=""verdana" , sans-serif"><br /></span>
<span face=""verdana" , sans-serif">Kalau urusan tempat tidur sudah bisa ditonton gratisan, bagaimana mungkin kita bisa berbicara makna cinta. Nafsu jadi lebih besar artinya ketimbang cinta itu sendiri. Sejak awal keduanya memang tak bisa dipisahkan. Kalau kemudian ada implikasi yang tidak wajar tentu karena koridornya sudah terlanggar.</span></span></div><div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;"><span face=""verdana" , sans-serif"><br /></span></span></div><div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;">Sesuatu yang diobral secara vulgar ternyata seringkali menghilangkan ruh dan maknanya sekaligus. Begitupun dengan urusan cinta. Para leluhur kita bahkan membungkusnya dengan pantun atau dalam masyarakat sunda disebut sisindiran. Mereka sadar urusan di wilayah ini sangat tabu untuk ditelanjangi.</span></div><div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;">Pantun dan sisindiran merupakan moyangnya puisi. Yang dulu sebagai salah satu garda terdepan untuk menjaga hal-hal yang tabu agar nilai-nilai luhur cinta tidak didominasi oleh nafsu.</span></div><div dir="ltr" style="text-align: justify;" trbidi="on"><span style="font-family: verdana;">
<br />
</span><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Sesuatu yang diungkap dengan jalinan bahasa perumpamaan jauh memiliki gereget dan kerap mengundang penasaran. Yang lebih menarik mengundang pertanyaan dan kemiripan. Puisi mampu mengemban keinginan itu. </span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Kadang puisi pribadi bisa menjadi perumpamaan bagi orang lain. Atau bahan pelajaran. Bahkan menjadi spirit bagi yang lain. Meskipun kemudian itu menjadi lautan metafora. Gaya bahasa seperti itu lebih terasa maknanya dan terasa mewakili.</span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Kosa kata dalam hal ini bukan muncul begitu saja dalam diri seorang penulis puisi, tapi hasil petualangan dan perkelahiannya dengan petualangan. Dia tiba-tiba saja harus menyimpulkannya dengan bahasa yang enak. Dia harus khawatir bahwa semua idiom yang dia sematkan di puisinya tak pernah bisa mewakili seluruh perasaannya. Yang lebih celaka, ketika tidak ada seorangpun yang merasa terwakli oleh hasil kontemplasinya itu. </span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Maka dia gagal dalam bertapa.</span></div><div class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><b>Cinta Dalam Laut</b></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Cinta dalam laut yang bergelora</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">adalah kapal-kapal yang berlayar</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">menjambangi pelabuhan dengan setia</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Sementara ombak mengantarkan rindu ke tepi pantai</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">dari ke dalaman laut yang tak terhingga</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Cinta dalam laut yang bergelora</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">adalah batu karang yang perkasa</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">melindungi anak-anak ikan yang ceria</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Sementara angin menemani nelayan</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: small;"><span face=""verdana" , sans-serif">menghitung hari, menepis air mata yang menepi</span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: small;"><span face=""verdana" , sans-serif"><br /></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: small;"><span face=""verdana" , sans-serif"><br /></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: small;"><span face=""verdana" , sans-serif">22 Maret 2012 </span></span><br />
</span></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;"> </div></span><div style="text-align: center;"><br /></div>
</div>
Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-88201005266013288932023-11-25T23:06:00.021+07:002023-11-28T14:52:58.369+07:00Maha Cinta <p dir="ltr" style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Bagaimana kalau sandiwara kehidupan dunia ini ternyata melulu sebuah gerakan cinta? Bagaimana kalau semua bencana di bumi kita ini dilakukan dengan cinta? Bukankah yang meninggal karena bencana itu masuk surga? </span></p><p dir="ltr" style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Lalu mengapa kita puas kalau bencana itu dijatuhkan ke tempat yang kita sebut tempat maksiat? Dengan garang kita sepakat mengatakan kalau itu azab.</span></p>
<p dir="ltr"></p><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kalau semua kehidupan ini gerakan cinta mengapa kita sejahat itu menghakimi setiap kejadian sesuai dengan keinginan kita? Sudah jadi milik kita sendiri kah kebenaran itu ?</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Cinta menurut Paul Johannes Tillich seorang teolog Jerman Amerika, merupakan suatu hal yang berkuasa. Cinta layaknya sebuah motor utama yang menggerakkan roda kehidupan nyata.</span></div><span style="font-family: verdana;"><br /><br /></span><p></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><b><span style="font-family: verdana;">Maha Cinta</span></b></p>
</div><div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">Ada keindahan di setiap perjalanan</span></p>
</div><p dir="ltr"></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">Ada nada dalam tiap langkah</span></p>
</div><p dir="ltr"></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">Ada penantian dalam detik</span></p>
</div><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">Maka ikutlah menari bersama angin, </span></p>
</div><p dir="ltr"></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">karena matahari bagai lampu sorot pentas dunia</span></p>
</div><p dir="ltr"></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">Dan kita dewa-dewi dalam lakon maha cinta</span></p>
</div><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></p>
<div align="center"><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;">23 Desember 2012</span></p>
</div><p dir="ltr"><span style="font-family: verdana;"><br /><br /><br /></span></p><p><span style="font-family: verdana;"> </span></p>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7383416964244710793.post-67440238472257679922023-11-25T23:00:00.016+07:002023-11-29T17:06:59.530+07:00Kepastian yang Purba<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ada yang mendefinisikan penyakit yang menimpa kita itulah siksa kubur. Karena yang dikubur sebenarnya makanan ke dalam perut kita. Sedang jasad yang sudah meninggal seperti yang tertulis dalam Al-Quran "<i>Allah menciptakan manusia dari tanah dan kelak ia akan dikembalikan ke tanah sebelum dibangkitkan lagi"</i>. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Makanan yang 4 sehat 5 sempurna juga bisa jadi siksaan kalau diperoleh dengan cara yang zalim. </span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Apakah ada seorang koruptor ada yang tenang, setelah dia merampok uang rakyat? Mungkin jawabannya ada dalam filosofi plato, <a href="https://puisianimasi.blogspot.com/2012/03/musafir-dusta.html" target="_blank">"<i>manusia adalah terdiri dari gabungan jiwa dan raga dalam persekutuan yang tidak bahagia".</i></a></span></div><div style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Kepastian yang Purba<br />ternyata titik-titik itu hanyalah gambar belaka<br />menetes dalam haribaan yang Esa<br />kembalilah, duhai sang pengembara<br />bersama do'a dan air mata<br /><br />12 April 2012</span></div>Abah Animasihttp://www.blogger.com/profile/00333611028209000444noreply@blogger.com0